REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG----Untuk meningkatan pelayanan secara inklusif kepada nasabah atau masyarakat disabilitas, puluhan karyawan dari Bank UOB Indonesia Bandung berlatih bahasa isyarat di kantor cabang Bank UOB Indonesia Dago, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, belum lama ini. Pada kegiatan tersebut, karyawan mencoba berlatih bahasa isyarat dengan pengajar dari SLBN Cicendo Bandung. Para pengajar, memberikan teori dan praktek bagaimana bahasa yang digunakan disabilitas tuna rungu.
“Kelas bahasa isyarat ini bertujuan memberikan pengenalan, dan masukan komunikasi pelayanan bahasa isyarat bagi teman tuli,” ujar Head of Strategic Communications and Brand, UOB Indonesia Maya Rizano, Sabtu (9/3/2024).
Menurut Maya, pembelajaran bahasa isyarat pada para bankir ini untuk berkomunikasi, dan sebagai bentuk pemberdayaan karyawan. Sehingga dapat berkomunikasi jika masyarakat tuli datang ke bank.
“Pelaksanaan kelas bahasa isyarat akan berkelanjutan tentunya. Kami dari tim menjadwalkan tiap kuartal pasti akan ada kelas bahasa isyarat. Namun jika ada cabang yang menginkan ada kegiatan kelas bahasa ini, kami akan mengakomodirnya,” katanya.
Maya mengatakan, dengan bisa menggunakan bahasa isyarat nantinya di harapkan bukan hanya melayani nasabah yang mempunyai keterbatasan.Tapi juga, nantinya nasabah atau calon nasabah yang merasa ke bank itu sulit, menjadi tidak takut untuk datang ke bank.