Ahad 24 Mar 2024 03:54 WIB

Hasil MCU Baik Bukan Jaminan Perokok Sehat

Kerusakan yang ditimbulkan rokok berada di tingkat molekul dan bisa tidak terdeteksi.

Red: Gita Amanda
Seorang pria merokok (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Seorang pria merokok (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah Konsultan Intervensi Jantung dr Bobby Arhan Anwar, SpJP(K),FIHA mengatakan hasil pemeriksaan medis rutin tahunan atau medical check up (MCU) yang baik bukan menjadi jaminan bagi seorang perokok bahwa dirinya sehat.

Hal itu dikarenakan kerusakan yang ditimbulkan rokok berada di tingkat molekul dan bisa jadi tidak terdeteksi saat MCU, sehingga agar memastikan sebuah kesehatan dari seorang perokok maka satu-satunya jalan yang bisa diambil ialah berhenti merokok sepenuhnya.

Baca Juga

"MCU sekalipun yang biasanya digunakan memastikan kesehatan tidak menjadi jaminan bahwa perokok itu tidak terdampak rokok sehari-harinya. Hal itu dikarenakan kerusakan yang disebabkan rokok terjadi di level molekul yang bahkan tidak bisa dijangkau oleh MCU biasa," kata dokter Bobby dalam webinar yang diselenggarakan Departtemen Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Sabtu (23/3/2024).

Lebih lanjut, Bobby mengatakan kerusakan yang diderita perokok biasanya baru mulai dialami ketika rutinitas tersebut dilakukan dalam jangka panjang sekitar 10-20 tahun. Maka dari itu, untuk perokok yang saat ini berada di usia muda ia menyarankan agar dapat segera berhenti merokok sehingga dapat mengurangi dampak masalah kesehatan di masa mendatang.