Ahad 31 Mar 2024 19:55 WIB

Mayat Beridentitas Lengkap Ditemukan Mengapung di Kali Kolong Jalan Tol Ancol

Mayat tersebut merupakan laki-laki.

Red: Gilang Akbar Prambadi
Jenazah (ilustrasi).
Foto: Immortal.org/ca
Jenazah (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepolisian menindaklanjuti temuan mayat seorang pria berinisial AR (38) di kali kolong Jalan Tol Ancol Pademangan, Jakarta Utara, pada Ahad (31/3/2024) sore.

"Jasad ini ditemukan petugas Unit Pengelolaan Sampah (UPS) Badan Air pada Minggu sekitar pukul 14.30 WIB," kata Kapolsek Pademangan, Kompol Binsar Hatorangan Sianturi di Jakarta.

Baca Juga

Ia mengatakan, dari pemeriksaan awal petugas tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di jasad korban.

Namun pihaknya membawa jasad tersebut ke RSCM untuk dilakukan "visum et repertum" (ver) untuk dilakukan penyelidikan. "Saat ini jasad korban sudah di rumah sakit," kata Binsar.

Perwira Unit (Panit) 2 Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Pademangan, Iptu Syaiful Hidayat, menambahkan, jasad ini ditemukan oleh dua saksi yang bekerja di pinggir kali kolong Tol Ancol. Awalnya saksi mendapatkan informasi ada mayat yang mengambang.

Keduanya mendatangi lokasi dan melihat ada jasad yang mengambang di kali tersebut.

Kedua petugas itu kemudian menghubungi petugas Kepolisian dan personel langsung datang ke lokasi dan mengangkat mayat tersebut.

"Kami lakukan pemeriksaan badan dan pakaian untuk mendapatkan barang bukti penyebab kematian lalu jasad dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan lanjutan," kata dia.

Menurut dia, sejumlah barang bukti yang ditemukan di tubuh korban adalah Kartu Tanda Penduduk (KTP), fotokopi SIM dan kartu debit.

"Kami melakukan olah tempat kejadian perkara, mengumpulkan barang bukti, pemeriksaan saksi dan menghubungi keluarga korban," kata dia.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

  • Sangat tertarik
  • Cukup tertarik
  • Kurang tertarik
  • Tidak tertarik
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا لَكُمْ لَا تُقَاتِلُوْنَ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ وَالْمُسْتَضْعَفِيْنَ مِنَ الرِّجَالِ وَالنِّسَاۤءِ وَالْوِلْدَانِ الَّذِيْنَ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَآ اَخْرِجْنَا مِنْ هٰذِهِ الْقَرْيَةِ الظَّالِمِ اَهْلُهَاۚ وَاجْعَلْ لَّنَا مِنْ لَّدُنْكَ وَلِيًّاۚ وَاجْعَلْ لَّنَا مِنْ لَّدُنْكَ نَصِيْرًا
Dan mengapa kamu tidak mau berperang di jalan Allah dan (membela) orang yang lemah, baik laki-laki, perempuan maupun anak-anak yang berdoa, “Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami dari negeri ini (Mekah) yang penduduknya zalim. Berilah kami pelindung dari sisi-Mu, dan berilah kami penolong dari sisi-Mu.”

(QS. An-Nisa' ayat 75)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement