Jumat 05 Apr 2024 10:48 WIB

Polisi Norwegia: Rumor Kematian Salwan Momika Palsu

Salwan Momika menjadi terkenal di Swedia karena membakar Alquran beberapa kali.

Rep: Mabruroh/ Red: Ani Nursalikah
Polisi Swedia mengawasi pengunjuk rasa Salwan Momika (kiri) menendang salinan Alquran selama demonstrasi di luar kedutaan Irak di Stockholm, Swedia, 20 Juli 2023.
Foto: EPA-EFE/Oscar Olsson
Polisi Swedia mengawasi pengunjuk rasa Salwan Momika (kiri) menendang salinan Alquran selama demonstrasi di luar kedutaan Irak di Stockholm, Swedia, 20 Juli 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, OSLO -- Unit Imigrasi Kepolisian Norwegia secara resmi membantah rumor yang beredar mengenai meninggalnya Salwan Momika di Norwegia. Pihak berwenang Norwegia membantah adanya informasi mengenai kematian Salwan Momika.

Dilansir dari MenaFN, Jumat (5/4/2024), menurut Departemen Komunikasi, Unit Imigrasi (PU) Kepolisian tidak memiliki catatan kematian Salwan Momika baru-baru ini di Norwegia. Hal ini bertentangan dengan spekulasi yang tersebar luas.

Baca Juga

BACA JUGA: Dikabarkan Tewas, Pembakar Alquran Salwan Momika Ternyata Ditangkap di Norwegia

Salwan Momika menjadi terkenal di Swedia karena membakar Alquran di depan umum beberapa kali. Ia baru-baru ini mengumumkan kedatangannya di Norwegia dan dilaporkan mencari suaka.

Mengingat profil Momika yang kontroversial, berita tentang dugaan kematiannya mendapat perhatian dan daya tarik yang signifikan secara internasional. Kemudian, polisi Oslo mengonfirmasi menerima banyak pertanyaan mengenai rumor kematian Momika, tetapi mengklarifikasi tidak ada informasi yang mendukung klaim tersebut.

Sebelumnya, kabar meninggalnya Salwan Momika pertama kali diunggah oleh Radio Genoa dalam sebuah postingannya di media sosial X.

“Tubuh tak bernyawa pengungsi Irak dan kritikus Islam Salwan Sabah Matti Momika telah ditemukan di Norwegia. Momika dikenal karena mengorganisir demonstrasi di Swedia di mana dia membakar Alquran di depan umum beberapa kali.”

Tetapi postingan itu kemudian dihapus dari media sosial. kemudian menggantinya dengan menyatakan, “Mereka yang mengumumkan kematian Momika dengan lebih dari 1 juta impresi menghapus tweet tersebut. Kami sedang menunggu konfirmasi lebih lanjut.”

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement