Rabu 17 Apr 2024 21:12 WIB

PT MRT Jakarta Siap Segera Bangun Fase 3

Grounbreaking pembangunan MRT Jakarta fase 3 sepanjang 84 km pada Agustus 2024.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
PT MRT Jakarta melakukan Penandatanganan Contract Package (CP) 205 dengan konsultan perencanaan pembangunan asal Jepang, Sojitz Corporation, di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta Pusat, pada Rabu (17/4/2024).
Foto: Dok Pemprov DKI Jakarta
PT MRT Jakarta melakukan Penandatanganan Contract Package (CP) 205 dengan konsultan perencanaan pembangunan asal Jepang, Sojitz Corporation, di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta Pusat, pada Rabu (17/4/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT MRT Jakarta (Perseroda) menyatakan siap untuk membangun proyek fase 3 dari timur ke barat yakni dari Cikarang, Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat hingga ke Balajara, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, sepanjang 84 kilometer (km). MRT akan melewati wilayah Jakarta sepanjang 33,7 km.

"Proses pembangunan akan kami mulai dari wilayah Jakarta. Proses penandatanganan loan sedang dipersiapkan pada April 2024 ini, untuk groundbreaking lain rencananya kami lakukan pada Agustus ini," kata Direktur Utama PT MRT Jakarta, Tuhiyat di Stasiun Bundaran HI, Jakarta Pusat, Rabu (17/4/2024).

Baca: Menhan Prabowo Ditelepon Presiden Korsel Yoon Suk Yeol, Ada Apa?

Dia meyakini dengan adanya kerja sama dan sinergi dari berbagai pihak dapat mewujudkan sistem perkeretaapian perkotaan yang modern dan berkelas dunia di Jakarta. Selain tentang rencana pembangunan MRT fase 3, Tuhiyat juga membahas tentang kontrak kerja sama dengan Jepang.

Hal itu mencakup perancangan dan pembangunan paket kontrak atau contract package (CP) 205 fase 2A MRT Jakarta, yaitu sistem perkeretapian dan rel (track) bersama perusahaan Jepang, Sojitz Corporation. Tuhiyat menyebut, proses tender CP 205 menggunakan international competitive bidding (ICB) dengan periode kontrak CP 205 berlangsung 75 bulan, yaitu hingga akhir 2029.

 

CP 205 merupakan bagian dari paket kontrak kerja pembangunan MRT Jakarta fase 2A. Paket kontrak 205 ini meliputi gardu induk (substation system), sistem distribusi daya (power distribution system), listrik aliran atas (overhead contact system), persinyalan (signaling).

Baca: Akses Baru Mudahkan Penumpang KRL dari Stasiun Tanjung Barat ke AEON Mall

 

Kemudian, telekomunikasi, supervisory control and data acquisition (SCADA), rel (track), dan pintu tepi peron (platform screen doors). CP205 dikatakan akan mendukung operasional MRT Jakarta dari Bundaran HI hingga Kota.

Penandatanganan kontrak CP 205 MRT Jakarta dengan Sojitz Corporatio dilakukan oleh Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta (Perseroda) Weni Maulina dan Assistant General Manager, Airport, and Transportation Infrastructure Department Sojitz Corporation, Naoki Kazama.

Sementara itu, data per 25 Maret 2024 menunjukkan perkembangan konstruksi fase 2A telah mencapai 33,36 persen. Perincianannya, kontrak CP201 Thamrin-Monas 74,02 persen, CP 202 Harmoni-Mangga Besar 28,34 persen, dan CP 203 Glodok-Kota 49,97 persen.

Acara penandatangan kontrak itu disaksikan oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, dan Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement