REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Tottenham Hotspur Ange Postecoglou mengaku sangat kecewa timnya kembali menelan kekalahan keempat kalinya secara beruntun di Liga Inggris (EPL) setelah takluk 2-4 dari Liverpool di Anfield, Ahad (5/5/2024).
Kekalahan ini adalah yang keempat kalinya secara beruntun bagi Spurs setelah sebelumnya takluk 0-4 dari Newcastle, 2-3 dari Arsenal, dan 0-2 dari Chelsea.
Hal ini semakin menyulitkan Son Heung-min dan kawan-kawan untuk finis di posisi empat besar klasemen setelah terpaut tujuh poin dari Aston Villa di posisi keempat dengan tiga laga sisa melawan Burnley, Manchester City, dan Sheffield United.
“Jelas kecewa dengan hasilnya, tapi hari ini kami lebih seperti diri kami sendiri. Para pemain mencoba memainkan sepak bola kami dan mencoba menjadi tim yang kami inginkan," kata pelatih asal Australia itu, dilansir dari laman resmi klub, Senin (6/5/2024).
"Itu memberi saya sesuatu untuk dikerjakan. Jadi, ya, hasil yang mengecewakan, tapi setidaknya kami mencoba memainkan sepakbola kami," tambahnya.
Ia lalu mengeluhkan lini depan timnya saat dikalahkan Liverpool. Menurutnya, lini depan timnya yang dipimpin Son "kurang memiliki ketajaman dan keyakinan".
Hal ini, kata Postecoglou, membuat The Reds bermain semakin nyaman dengan mencetak empat gol sebelum akhirnya timnya membalas dua gol melalui Richarlison dan Son.
"Hanya di lini depan, kami benar-benar kurang memiliki ketajaman dan keyakinan, dan ketika itu terjadi, hal ini membuat lawan, Liverpool, merasa nyaman, sedangkan jika kami menciptakan beberapa peluang bagus dengan permainan kami yang bagus secara umum," katanya.
Pada laga selanjutnya, The Lilywhites akan menghadapi Burnely pada Sabtu (11/5/2024) pukul 21.00 WIB di kandang, di Stadion Tottennham Hotspur.