REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kecelakaan tidak bisa diprediksi oleh manusia. Seperti halnya kecelakaan yang menimpa pelajar dan guru SMK Lingga Kencana Depok belum lama ini.
Bus rombongan dari sekolah itu mengalami kecelakaan di Ciater, Subang, Jawa Barat, hingga menyebabkan 11 orang tewas.
Kecelakaan bisa terjadi kepada siapapun. Karena itu, ketika hendak mau bepergian, umat Islam dianjurkan untuk membaca doa.
Wakil Sekretaris Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, KH Abdul Muiz Ali mengimbau agar umat Islam membaca doa berikut ini ketika akan melakukan perjalanan:
اَللّٰهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ فِي سَفَرِنَا هٰذَا الْبِرَّ وَالتَّقْوَى، وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضَى، اَللّٰهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هٰذَا، وَاطْوِ عَنَّا بُعْدَهُ، اَللّٰهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِي السَّفَرِ، وَالْخَلِيفَةُ فِي الْأَهْلِ، اَللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَعُوذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ، وَكَآبَةِ الْمَنْظَرِ، وَسُوءِ الْمُنْقَلَبِ فِي الْمَالِ وَالْأَهْلِ
Artinya: Ya Allah kami memohon kebaikan dan ketakwaan dalam perjalanan kami dan keridhaan dalam amalan kami. Ya Allah mudahkanlah perjalanan kami ini. Dekatkanlah jauhnya jarak perjalanan ini. Ya Allah Engkaulah yang menyertai kami dalam perjalanan ini, dan pengganti yang menjaga keluarga kami. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari perjalanan yang sulit lagi melelahkan, dari pemandangan yang menyedihkan, serta dari tempat kembali yang buruk, baik dalam harta maupun keluarga.
Menurut Kiai Muiz, doa terhindar kecelakaan ini bisa dibaca seorang muslim yang hendak bepergian agar terhindar dari segala mara bahaya di perjalanan dan bisa kembali ke rumah dengan selamat.
"Doa ini dibaca ketika hendak mau bepergian," kata Kiai Muiz kepada Republika.co.id, Senin (13/5/2024).