REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pesawat yang jatuh di BSD, Tangerang Selatan ternyata merupakan jenis Tecnam P2006T. Pihak Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meralat informasi sebelumnya yang menyebutkan jenis pesawatnya Cessna. 

Tecnam P2006T adalah pesawat ringan berbahan logam bersayap tinggi dan bermesin ganda asal Italia. Pesawat ini dibuat oleh Costruzioni Aeronautiche Tecnam yang berbasis di Capua, Italia, dekat Napoli.

P2006T sudah memperoleh sertifikasi kelaikan udara di Uni Eropa oleh EASA di bawah CS23 pada tahun 2003, dan sertifikasi tipe pada tahun 2009. Selanjutnya sertifikasi Federal Aviation Administration FAR Part 23 pada tahun 2010.

Dari situs resmi Tecnam, jenis P2006T merupakan pesawat bermesin ganda dengan kekuatan 200 tenaga kuda. Kecepatan maksimalnya di angka 145 knots atau 269 kilometer per jam. Adapun beban yang bisa ditampung hingga 370 kilogram. Kemudian jarak terjauh yang bisa dijangkau dalam sekali penerbangan hingga sekitar dua ribu kilometer. 

Untuk gambaran pesawat tersebut, panjangnya 8,7 meter, tinggi 2,58 meter, dan bentang sayap 11,4 meter. Pesawat ini memiliki empat kursi empat (dua kursi depan dan dua kursi penumpang). 

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengungkapkan ada tiga orang dalam pesawat jenis capung yang jatuh di sekitar lapangan Sunburst BSD, Serpong, Kota Tangerang Selatan pada Ahad (19/5/2024) siang. Ketiganya merupakan penerbang, teknisi dan penumpang.

Pesawat itu terjatuh sekitar pukul 14.30 WIB. Dari data yang dimiliki Kemenhub, pesawat latih tersebut ternyata kepunyaan Indonesia Flying Club

Hingga saat ini, otoritas terkait belum mengungkap penyebab dari jatuhnya pesawat itu. Sebanyak tiga orang dikabarkan menjadi korban dalam peristiwa tersebut menurut Polda Metro Jaya. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika