REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menjanjikan atlet peraih medali emas SEA Games 2017 mendapatkan bonus ganda. Menpora Imam Nahrawi mengatakan, selain akan mendapatkan bonus materi, atlet nasional dengan prestasi tertinggi dalam pesta olahraga masyarakat Asia Tenggara tersebut, akan mendapatkan jatah sebagai pegawai di pemerintahan.
Imam menjanjikan hal tersebut, saat melakukan safari ke sejumlah tempat pelatihan nasional (pelatnas) para atlet SEA Games. "Saya sudah berkomunikasi dengan Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara (Kemenpan) untuk hal ini (mengangkat atlet menjadi pegawai negeri sipil)," kata Imam, saat berkunjung ke Pelatnas Karate dan Boling Indonesia, pada Jumat (9/6).
Dalam kunjungan kali ini, Imam membawa lengkap para petinggi otoritas olahraga nasional. Menteri dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut, membawa Pelaksana tugas (Plt) Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga di Kemenpora, Washinton.
Imam juga membawa serta Ketua Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) Achmad Soertjipto serta Komandan Kontingen (Cdm) Sea Games Indonesia, Aziz Syamsudin. Banyak keluhan yang disampaikan para atlet selama kedatangan Imam tersebut.
Salah satu yang dikeluhkan para atlet pelatnas, yaitu tunggakan negara. Yaitu, telatnya upah selama dua bulan yang dialami para atlet dan karateka Indonesia. Namun, Imam menjanjikan akan segera mencari solusi pelunasan honor bagi para atlet tersebut. Imam juga berharap, keterlambatan upah tak lagi terulang.
Terkait dengan janji bonus materi, Imam mengatakan, kementeriannya sudah memastikan peningkatan bonus atlet berprestasi. Peraih medali emas SEA Games, kementeriannya sudah mengeluarkan regulasi tentang bonus sebesar Rp 200 juta. Bonus tersebut, pun akan ditambahi dengan sejumlah jaminan hidup, bagi para atlet peraih medali.
Sedangkan janji bonus jatah kursi PNS di pemerintahan, sebetulnya itu bukan barang baru. Terobosan tersebut, sudah pernah dilakukan oleh menteri-menteri sebelum Imam. Hanya, memang sempat tertutup lantaran kebijakan pengurangan pegawai negeri sipil, di sejumlah lembaga dan juga kementerian.
Akan tetapi, Imam mengatakan, akan kembali memperjuangkan memberikan jaminan pekerjaan bagi para atlet peraih medali tersebut. "Kami akan buktikan rencana ini. Karena ini kami harapkan menjadi motivasi bagi atlet-atlet Indonesia, untuk berprestasi lebih baik lagi," sambung Imam.
SEA Games 2017, akan digelar di Kuala Lumpur, Malaysia. Pesta ragam cabang olahraga masyarakat Asia Tenggara yang ke-29 tersebut, akan berlangsung selama dua pekan. Dimulai pada 19 sampai 29 Agustus mendatang. Namun, sampai hari ini, Indonesia belum menentukan berapa jumlah cabang olahraga dan juga para atlet yang akan diberangkatkan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika