REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Indonesia memulai perburuan medali emas pada Selasa (22/8) dengan hasil positif. Atlet wushu, Juwita Niza Wasni, berhasil mempersembahkan medali emas kedelapan bagi kontingen Indonesia di SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (22/8).

Juwita merebut emas di nomor Nan Gun + Nandao Putri dengan total 19,29 poin. Medali perak jatuh ke tangan wakil Vietnam, Thuy Linh Nguy, dengan total 19,25 poin. Wakil Vietnam lainnya, Thuc Anh Nguyen, harus puas meraih perunggu dengan total 18,77 poin.

Dengan tambahan satu emas ini, posisi Indonesia kembali naik satu strip ke urutan ketiga dalam daftar sementara perolehan medali SEA Games 2017. Indonesia mengantongi 8 emas 10 perak 15 perunggu. Kontingen 'Merah Putih' menggeser Vietnam yang turun ke urutan keempat dengan 8 emas 6 perak 10 perunggu.

Malaysia masih memimpin dengan 25 emas 19 perak 15 perunggu. Di urutan kedua, ada Singapura yang mengumpulkan 13 emas 13 perak 11 perunggu. Berikut data sementara per Selasa (22/8) pagi pukul 10.20 WIB perolehan medali SEA Games 2017 yang diolah dari data situs resmi kualalumpur2017.com.my.

Memasuki hari keempat pelaksanaan SEA Games 2017 di Malaysia, jumlah medali emas yang diperebutkan terus mengalami peningkatan. Pada Selasa (22/8) ini, sebanyak 45 keping emas tersedia untuk diperebutkan dengan cabang olahraga atletik paling banyak menggelar partai final.

Berdasarkan data yang dihimpun di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa, cabang atletik akan menyediakan delapan medali emas. Indonesia berpeluang untuk mencuri emas tersebut salah satunya lewat Hendro dari nomor jalan cepat 20 km. (Lihat peluang emas Indonesia pada hari ini)

Ikuti Whatsapp Channel Republika