REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musisi Bruce Springsteen telah resmi mencapai status miliarder, dengan kekayaan bersihnya yang terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Menurut perkiraan terbaru dari Forbes, musisi berjuluk The Boss itu memiliki kekayaan sebesar 1,1 miliar dolar AS atau sekitar Rp 17,8 triliun.
Hal itu dicapai setelah berkarir selama enam dekade dengan merilis 21 album studio, tujuh album live, lima EP, serta menjual lebih dari 140 juta album di seluruh dunia. Dilansir NME, Sabtu (20/7/2024), Springsteen pada 2021 menjual hak master dan hak penerbitannya kepada Sony Music dalam kesepakatan gabungan senilai sekitar 500 juta dolar AS (Rp 7 triliun).
Menurut Billboard, penjualan tersebut memberi perusahaan kepemilikan atas seluruh katalog lama sang musisi, yang pada saat itu terdiri atas 20 album studio, 300 lagu, 7 EP, 23 rekaman live, dan banyak lagi. Bersamaan dengan penjualan masternya, Springsteen terus menghasilkan pendapatan melalui proyek-proyek baru. Tahun ini saja, ia telah memulai tur Eropa dan Inggris selama tiga bulan, merilis edisi khusus ulang tahun ke-40 dari albumnya yang berjudul Born In The USA, dan mengumumkan sebuah film dokumenter konser baru.
Springsteen bergabung dengan Paul McCartney dan Taylor Swift sebagai salah satu miliarder musik terbaru. Pada awal tahun ini, diumumkan bahwa mantan anggota The Beatles ini telah menjadi musisi miliarder pertama di Inggris, setelah mendapat keuntungan dari turnya pada 2023.
Sementara itu, Swift telah melihat kekayaannya meroket dalam beberapa tahun terakhir serangkaian album rekaman ulang serta tur Eras. Dalam ringkasan kekayaan Swift, Forbes memperkirakan bahwa ia telah menghasilkan 500 juta dolar AS dari royalti dan Eras tour, serta 500 juta dolar lainnya dari katalog musik.
Adapun rekaman ulang yang terbarunya adalah perilisan ulang album 1989 pada 2014, yang penjualannya berhasil melampaui rekaman aslinya. Springsteen adalah satu dari segelintir artis lawas yang baru-baru ini menjual katalog lengkap mereka, mengikuti jejak musisi ikonik seperti Bob Dylan, Stevie Nicks, dan Neil Young.
Dylan menjual musiknya ke Universal Music Publishing Group seharga 300 juta dolar AS, sementara Young membuat kesepakatan dengan Hipgnosis Songs Fund yang membeli 50 persen hak atas katalognya dengan harga sekitar 150 juta dolar AS. Springsteen juga baru-baru ini menjadi Fellow internasional pertama dari Ivor Novello Academy, mengikuti jejak Elton John, Kate Bush, Annie Lennox, dan Paul McCartney.