Senin 05 Aug 2024 19:56 WIB

Kisah Heroik Kapten Harun Kabir Lawan Penjajahan, Sempat Lindungi Tan Malaka dan Soekarno

Kisah Harun Kabir dibuat buku oleh penulis Hendi Jo dengan judul Demi Republik

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Arie Lukihardianti
Diskusi Buku Demi Republik, yang menceritakan Perjuangan Kapten Harun Kabir 1942-1947
Foto: Dok Republika
Diskusi Buku Demi Republik, yang menceritakan Perjuangan Kapten Harun Kabir 1942-1947

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Sosok Kapten Harun Kabir menjadi salah seorang pejuang yang ikut berjuang melawan penjajahan di Indonesia. Ia bahkan sempat memberikan perlindungan kepada Tan Malaka dan Presiden Soekarno di Kota Bogor, Jalan Ciwaringin 33. 

Pada 13 November tahun 1947, Kapten Harun Kabir dihabisi oleh pasukan Belanda di hadapan istri dan anaknya. Sosok Kepala Bagian Zeni, Brigade Suryakencana ini pernah menjadi asisten residen Bogor mengurusi keuangan. 

Baca Juga

Kisah Harun Kabir dibuat buku oleh penulis Hendi Jo dengan judul Demi Republik, Perjuangan Kapten Harun Kabir 1942-1947. Buku yang diterbitkan Mata Padi dibedah pada akhir pekan kemarin oleh Historika Indonesia dan Lokatmala Foundation di Bale Prayoga Pendopo, Kabupaten Cianjur.

Hendi Jo mengatakan, Harun Kabir merupakan sosok yang memiliki jiwa kepemimpinan yang baik serta seorang pribadi yang lurus. Ia mengatakan Harun Kabir menjadi sosok yang waras di tengah perjuangan saat itu. "Sosok manusia yang langka," ujar Hendi Jo, belum lama ini.