Rabu 21 Aug 2024 18:57 WIB

Dalam Tiga Bulan Terakhir, 2 Gajah di Solo Safari Mati Diduga karena Virus

Gajah yang mati baru berusia 16 tahun padahal usia gajah bisa mencapai 60 tahun.

Rep: Muhammad Noor Alfian Choir/ Red: Karta Raharja Ucu
Gajah di Solo Safari. Selama tiga bulan terakhir, ada dua gajah yang mati di Solo Safari.
Foto: ANTARA FOTO/Maulana Surya
Gajah di Solo Safari. Selama tiga bulan terakhir, ada dua gajah yang mati di Solo Safari.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Satu gajah di Solo Safari mati diduga terkena virus. Namun, untuk kepastian pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) masih menunggu hasil lab.

Kepala Seksi Konservasi Wilayah 1 Jawa Tengah Sudadi mengungkapkan, ada dua gajah yang mati, satu di bulan Juni sedangkan lainnya pada Selasa (13/8/2024) lalu. "Iya dapat laporan dari TSTJ Solo Safari, terus ya kita datang terus, kita klarifikasi," kata Sudadi, Rabu (21/8/2024).

Solo Safari mengatakan dari pemeriksaan awal, salah satu gajah diduga meninggal akibat virus. Namun, untuk hasil pasti pihaknya masih menunggu hasil uji laboratorium BKSDA.

"Belum kemarin hanya visum aja dari dokter hewan sana saja. Katanya kena virus hasil pemeriksaan dokternya. Kalau virus baru dugaan, belum pasti menurut pemeriksaan Solo Safari tapi untuk kepastian belum tahu," katanya.