Jumat 23 Aug 2024 09:24 WIB

Polisi Tangkap Pelaku KDRT Terhadap Istri Hingga Tewas di Solo   

Pelaku melakukan penganiayaan dengan cara memukul dan mendorong korban.

Rep: Noor Alfian/ Red: Muhammad Hafil
Ilustrasi Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT)
Foto: Foto : MgRol112
Ilustrasi Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT)

REPUBLIKA.CO.ID,SOLO–Satuan Reskrim Polresta Solo berhasil mengamankan seorang laki - laki berinisial AS (47) Warga Sumber Banjarsari kota Solo yang diduga sebagai pelaku penganiayaan dalam rumah tangga ( KDRT) terhadap Istrinya VH (42) yang mengakibatkan korban luka hingga meninggal dunia. 

Kapolresta Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi melalui Kasat Reskrim Kompol Ismanto Yuwono membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan pihaknya telah melakukan penangkapan terhadap pelaku pada Kamis (22/08/2024). 

Baca Juga

"Pelaku melakukan penganiayaan pada hari Sabtu (17/08/2024) sampai dengan hari Ahad (18/08/2024) sekira pukul 23.00 WIB di rumahnya di Sumber Banjarsari kota Solo," kata Ismanto, Kamis (22/8/2024). 

Pihaknya menjelaskan pelaku melakukan penganiayaan dengan cara memukul dan mendorong korban sehingga korban terjatuh dan membentur meja  kursi dan mengakibatkan korban mengalami luka memar dan lebam di sekujur tubuh dan dilarikan di rumah sakit. "Keesokan harinya dinyatakan kondisi korban buruk dan meninggal dunia di rumah sakit," jelasnya.

Kasat Reskrim menambahkan setelah pemakaman terhadap korban maka dilakukan musyawarah oleh pihak keluarga besar dari kedua belah pihak, dan pelaku mengakui perbuatannya.

"Akibat dari kejadian tersebut, Pelapor inisial YY ( 36) yang merupakan adik kandung korban datang ke Polresta Solo dan melaporkan kejadian tersebut. Dan direncanakan besok siang sehabis jumat kita sudah mendapatkan ijin dari pihak keluarga untuk membongkar makam atau ekshumasi terhadap jenazah korban di TPU Sumber," katanya mengakhiri.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement