Sabtu 24 Aug 2024 23:10 WIB

Seribu Pemuda Lebak Disiapkan Menjadi Entrepreneur Muda

Acara yang dihadiri seribu pemuda tersebut berlangsung menyenangkan.

Training seribu pemuda di Kabupaten Lebak, Banten, Sabtu (24/8/2024)
Foto: Dok Wimnus Banten
Training seribu pemuda di Kabupaten Lebak, Banten, Sabtu (24/8/2024)

REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Wirausaha Muda Nusantara Provinsi Banten (Wimnus Banten) menyelenggarakan event internasional berjudul ASEAN Youth Movement di Kabupaten Lebak, Banten, Sabtu (24/8/2024). Acara tersebut  diisi dengan isu-isu kepemudaan dan kepariwisataan.

Salah satu pemateri utamanya adalah Syafii Efendi, yang juga dikenal sebagai motivator muda nasional. Dalam paparan materinya, Syafii menyampaikan kiat-kiat sukses membangun bisnis dari nol diusia muda salah satunya adalah "Membangun Relasi".

Baca Juga

Bagi Syafii, relasi atau jaringan sangatlah penting dalam upaya memulai dan membangun bisnis disemua bidang, untuk itu mulai sekarang perluaslah persahabatan di dalam dan luar negeri. Setelah itu, penting untuk menemukan titik temunya agar saling menguntungkan satu sama lain.

Acara yang dihadiri hampir 1000 anak muda se-Kabupaten Lebak ini berlangsung menyenangkan  dan penuh energi karena dibawakan sambil diisi materi-materi humor yang membuat banyak peserta tertawa.

Ketua Wimnus Banten Desy Christiany menyampaikan bahwa acara ini mendapat dukungan yang positif dari banyak pihak. "Kami berharap kita bisa buat acara lagi dalam kapasitas peserta yang lebih banyak,"ujar dia.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement