Senin 26 Aug 2024 18:30 WIB

Perputaran Uang MotoGP Mandalika 2024 Ditargetkan di Atas Rp 4,3 Triliun 

Tingkat keterisian sirkuit mencapai hingga 240 hari dalam setahun

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Gita Amanda
Mandalika sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) memiliki pertumbuhan wisatawan nusantara tertinggi pada 2023. (ilustrasi)
Foto: Antara/Ahmad Subaidi
Mandalika sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) memiliki pertumbuhan wisatawan nusantara tertinggi pada 2023. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Diektur Pemasaran dan Program Pariwisata PT Aviasi Pariwisata Indonesia (InJourney) Maya Watono mengatakan Mandalika sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) memiliki pertumbuhan wisatawan nusantara tertinggi pada 2023. Maya menyebut tingkat keterisian sirkuit mencapai hingga 240 hari dalam setahun, khususnya selama gelaran MotoGP yang tahun ini menjadi penyelenggaraan ketiga. 

"Kami optimistis kontribusi MotoGP akan terus meningkat dari sebelumnya menyumbang sebesar Rp 4,3 triliun pada 2023. Dengan inklusivitas melalui kolaborasi dengan semua pemangku kepentingan, kami berharap dapat menghadirkan audiens yang lebih luas dan beragam," ujar Maya saat jumpa pers di kantor InJourney, Jakarta, Senin (26/8/2024).

Baca Juga

PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC), PT MGPA Nusantara Jaya, dan PT Bank Mandiri akan menghadirkan Mandiri Mandalika Festival of Speed (MMFoS) pada 31 Agustus-1 September 2024. Chairman Pertamina Grand Prix of Indonesia (MotoGPTM) 2024 Troy Warokka mengatakan MotoGP 2024 akan menjadi gelaran yang inklusif, tidak hanya untuk penggemar motorsport, tetapi juga semua kalangan dan lapisan masyarakat Indonesia.

"Dengan tagline Ignite Your Thrills, MotoGP Mandalika tahun ini akan menyajikan rangkaian aksi balap yang seru dan menegangkan dari para bintang MotoGPTM di sirkuit terindah di dunia, serta festival side event yang dirancang untuk menarik antusiasme dari seluruh lapisan masyarakat dengan penampilan artis-artis ternama," ujar Troy. 

Dengan persiapan yang matang dan dukungan dari berbagai pihak, Troy menyampaikan MotoGP Mandalika tidak hanya menghadirkan aksi balap motor kelas dunia, tetapi juga menjadi perayaan budaya dan hiburan yang tak terlupakan bagi seluruh masyarakat Indonesia.

"Bagi mereka yang tidak tertarik pada balapan, tersedia tiket festival yang memungkinkan pengunjung menikmati semua hiburan di luar lintasan balap dan mendapat pengalaman berkesan berkunjung ke Sirkuit kebanggaan Indonesia," ucap Troy. 

Corporate Secretary PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Teuku Ali Usman mengatakan Bank Mandiri memberikan dukungan strategis meliputi push notification langsung kepada 25 juta pengguna aplikasi Livin’ by Mandiri, pemanfaatan aset Mandiri, serta promosi intensif melalui media dan media sosial Mandiri. Ali menyampaikan Livin’ Super Sale dan Livin’ Special menawarkan potongan harga menarik untuk berbagai kategori tiket MotoGPTM mulai dari Friday Pass seharga Rp 1 hingga Weekend Pass dengan diskon hingga 70 persen. 

"Kami berharap sinergi yang kuat ini dapat mendorong penjualan tiket dan turut mensukseskan gelaran MotoGPTM 2024 di the Mandalika," ujar Ali. 

Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association Priandhi Satria mengatakan kehadiran berbagai komunitas motorsport di Sirkuit Mandalika pada event Mandiri MFoS adalah untuk menyuarakan dukungan dan kerjasama untuk kesuksesan gelaran MotoGP tahun ini. Selain itu, melalui Mandiri MFoS, MGPA juga berkomitmen meningkatkan aspek operasional dan keamanan penyelenggaraan MotoGP.

"Sehingga para penggemar dapat menikmati balapan dengan pengalaman yang maksimal dan aman," kata Priandhi. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement