Rabu 11 Sep 2024 18:40 WIB

Anak Chester Bennington Kecam Vokalis Linkin Park Diganti Emily Armstrong, Ini Alasannya

Anak Chester Bennington mengungkapkan kemarahan kepada Mike Shinoda.

Vokalis Linkin Park, Chester Bennington. Anak Chester Bennington, Jaime Bennington, mengecam penggantian vokalis Linkin Park dengan Emily Armstrong.
Foto: dok Republika
Vokalis Linkin Park, Chester Bennington. Anak Chester Bennington, Jaime Bennington, mengecam penggantian vokalis Linkin Park dengan Emily Armstrong.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Putra mendiang musisi Chester Bennington, Jaime Bennington, mengecam Linkin Park karena mengganti posisi ayahnya sebagai vokalis band tersebut dengan penyanyi Emily Armstrong. Menurut dia, penggantian vokalis saat "Bulan Pencegahan Bunuh Diri" dinilai tidak sopan. 

Dilansir laman Huffington Post pada Rabu (11/9/2024), Jaime yang merupakan anak tertua dari mendiang Chester marah besar atas kehadiran penyanyi baru band tersebut. Salah satu yang menjadi faktor sorotan karena Emily Armstrong diduga pernah membela temannya, Danny Masterson, yang menjadi terpidana kasus pemerkosaan, di persidangan.

Baca Juga

 

Band rock tersebut mengumumkan pada Kamis lalu bahwa anggota Linkin Park yang masih hidup akan bersatu kembali dengan dua rekan band barunya yakni Emily Armstrong dan Colin Brittain untuk album dan tur mendatang. Informasi ini diumumkan tujuh tahun setelah Chester Bennington meninggal karena bunuh diri.

Chester yang menyanyikan lagu-lagu hits Linkin Park meninggalkan enam orang anaknya. Selama akhir pekan, Jaime Bennington, 28 tahun, mengecam anggota band Mike Shinoda di Instagram Stories-nya, menurut laporan BuzzFeed.

Jaime mengecam band tersebut karena diam-diam "menghapus" kehidupan dan warisan ayahnya secara langsung selama Bulan Pencegahan Bunuh Diri Internasional dan menolak mengakui dampak mempekerjakan seseorang seperti Emily, tanpa memberikan pernyataan klarifikasi tentang berbagai korban yang menjadi basis penggemar inti Anda. Dalam pesan terpisah, Jaime mengeklaim Shinoda mengkhianati kepercayaan yang diberikan kepadanya oleh para penggemar selama puluhan tahun dan orang lain yang mendukungnya termasuk Jaime sendiri.

"Kami memercayaimu untuk menjadi orang yang lebih baik. Menjadi perubahan. Karena kamu berjanji kepada kami bahwa itulah niatmu. Sekarang kamu hanya pikun dan tone deaf," tambahnya.

Melihat banyaknya kontroversi, Emily Armstrong, buka suara. "Beberapa tahun lalu, saya diminta untuk mendukung seseorang yang saya anggap sebagai teman di pengadilan, dan menghadiri satu sidang awal sebagai saksi,” tulisnya di Instagram pada Jumat lalu. tanpa menyebut nama Masterson, menurut laporan BuzzFeed.

“Segera setelah itu, saya menyadari bahwa saya seharusnya tidak melakukannya. Saya selalu mencoba melihat kebaikan pada orang lain dan saya salah menilai dia. Saya tidak pernah berbicara dengannya sejak saat itu. Rincian yang tak terbayangkan muncul dan dia kemudian dinyatakan bersalah. Untuk mengatakannya sejelas mungkin, saya tidak memaafkan pelecehan atau kekerasan terhadap wanita, dan saya berempati dengan para korban kejahatan ini," ujar Armstrong.

Aktor Danny Masterson dituduh memperkosa tiga wanita di rumahnya di Hollywood Hills antara tahun 2001 dan 2003. Aktor tersebut dihukum atas dua tuduhan pemerkosaan dan dijatuhi hukuman 30 tahun penjara seumur hidup pada bulan September 2023.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement