Rabu 18 Sep 2024 14:46 WIB

Gempa Bandung, BMKG Ingatkan untuk Hati-Hati

BMKG mengimbau masyarakat berhati-hati terhadap gempa susulan.

Red: Gita Amanda
Gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Bandung sekitar pukul 09.41 WIB, Rabu (18/9/2024), menimbulkan kerusakan sejumlah bangunan khususnya di Kecamatan Kertasari dan Pangalengan.
Foto: Pemkab Bandung
Gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Bandung sekitar pukul 09.41 WIB, Rabu (18/9/2024), menimbulkan kerusakan sejumlah bangunan khususnya di Kecamatan Kertasari dan Pangalengan.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG --Gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Bandung sekitar pukul 09.41 WIB, Rabu (18/9/2024), menimbulkan kerusakan sejumlah bangunan khususnya di Kecamatan Kertasari dan Pangalengan.

Menurut informasi BMKG, gempa berkekuatan magnitudo 5.0 SR yang berlangsung sekitar 5 detik ini berpusat di darat 24 km tenggara Kabupaten Bandung dengan kedalaman 10 km. BMKG mengimbau masyarakat berhati-hati terhadap gempa susulan yang akan terjadi dan menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

Data sementara wilayah yang terdampak gempa antara lain Kecamatan Kertasari (Desa Cikembang, Tarumajaya dan Cibeureum), Kecamatan Pangalengan, Paseh, Ibun dan Kecamatan Ciparay serta kecamatan sekitar lainnya.

Laporan sementara Puskesmas Kertasari mengalami kerusakan, Balai Desa Tarumajaya Kec Kertasari mengalami kerusakan dan retak; SD Kertasari dan SD Cikitu Pacet mengalami rusak dan retak, serta sebuah masjid di Desa Sukasari Kecamatan Kertasari.  Jalan utama Kertasari dan Desa Cibeureum Kertasari juga dilaporkan terputus akibat tertimbun material bangunan dan tiang telepon yang roboh.