Sabtu 05 Oct 2024 22:04 WIB

Ratusan Masyarakat Batam Kepri Dukung Ansar Ahmad Lanjutkan Prestasi Pimpin Kepri

Masyarakat Kepri menginginkan pemimpin yang bijaksana.

Ansar Ahmad
Foto: Antara
Ansar Ahmad

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Masyarakat Kepri mendambakan pemimpin yang berkomitmen membangun kawasan. Hal tersebut dimaksudkan agar perekonomian dan SDM unggul tumbuh dengan baik.

Calon gubernur Kepulauan Riau (Kepri) nomor urut 1, Ansar Ahmad merupakan sosok pemimpin tepat untuk kemajuan Kepri lebih baik. Ansar dinilai kompeten melanjutkan keberhasilan pembangunan Kepri di periode selanjutnya.

Baca Juga

Tokoh Masyarakat Kecamatan Sei Beduk, Kota Batam, Muhammad Yani mengungkapkan, Ansar figur pemimpin paling tepat untuk meneruskan keberlanjutan pembangunan Kepri. Oleh karena itu ia tidak ragu memberikan dukungan kepada Ansar di Pilgub Kepri 2024.

"Saya bersama masyarakat di Sei Beduk tidak ragu memberikan dukungan untuk Pak Ansar karena terbukti berhasil membangun Kepri lebih maju," kata Yani, ketika ditemui di Mangsang Permai, Sei Beduk, Batam, Jumat (4/10/2024).

Ansar merupakan figur ideal untuk membawa Kepri lebih maju dan lebih baik. Prestasi yang pernah ditorehkan Ansar membuat masyarakat kepincut untuk memberinya dukungan menjadi gubernur periode selanjutnya.

Seperti salah satunya prestasinya menggagas program Kepri Terang. Kepri Terang fokus kepada Bantuan Pasang Baru Listrik Gratis kepada 13.148 rumah tangga berpenghasilan rendah. Program itu bertujuan untuk meningkatkan rasio elektrifikasi di Kepri.

Tidak berhenti sampai di situ, Ansar juga memberikan insentif kepada guru, RT/RW, ustaz, hingga imam masjid. Hal itu sebagai bentuk apresiasi pemerintah di era Ansar kepada garda terdepan masyarakat.

Oleh karena itu, Yani menerangkan, Ansar merupakan pemimpin paling ideal untuk keberlanjutan Kepri. Menurutnya, sosoknya bisa membawa Kepri lebih maju di periode selanjutnya.

"Pak Ansar merupakan sosok pemimpin yang luar biasa," tandasnya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement