Senin 07 Oct 2024 07:28 WIB

Pejabat Tinggi AS Sebut Israel Belum Berikan Jaminan tak akan Serang Fasilitas Nuklir Iran

Hingga kini belum diketahui kapan Israel akan melancarkan serangan ke Iran.

Misil-misil Iran menghujani Israel pada 1 Oktober lalu. Israel pun berjanji akan membalas serangan itu.
Foto: AP Photo/Majdi Mohammed
Misil-misil Iran menghujani Israel pada 1 Oktober lalu. Israel pun berjanji akan membalas serangan itu.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Seorang pejabat tinggi Departemen Luar Negeri Amerika Serikat mengatakan Israel belum memberikan jaminan kepada pemerintahan Presiden AS Joe Biden bahwa Israel tidak akan tidak menyerang fasilitas nuklir Iran, menurut CNN. Pejabat itu pada Jumat (4/10/2024) mengatakan "sangat sulit untuk memastikan" apakah Tel Aviv akan melakukan balasan pada peringatan satu tahun serangan dari kelompok perlawanan Hamas Palestina terhadap Israel pada 7 Oktober tahun lalu.

"Kami berharap dapat melihat kebijaksanaan dan kekuatan, tetapi seperti yang Anda tahu, tidak ada jaminan," kata pejabat yang tidak bersedia disebutkan namanya itu.

Baca Juga

Pejabat tersebut menjawab pertanyaan CNN soal apakah Israel memberikan jaminan kepada AS mengenai rencana militernya terhadap Iran. Sebelumnya pada pekan ini, Iran meluncurkan rudal ke Iran sebagai balasan atas pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah.

Israel melanjutkan serangan udara dan darat ke Lebanon sembari terus menggempur Jalur Gaza. PM Israel Benjamin Netanyahu berjanji bahwa Iran akan menanggung akibat dari serangan tersebut.

 

sumber : Antara, Anadolu
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement