REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hidup sehat menjadi dambaan setiap orang. Termasuk masyarakat di pesisir utara Jakarta. Dengan hidup sehat masyarakat menjadi lebih produktif. Namun beberapa masalah kesehatan masih menjadi penghambat produktifitas masyarakat, diantaranya adalah hipertensi dan diabetes melitus yang tidak terdeteksi dan tidak terkontrol.
Beberapa faktor yang mempengaruhi hipertensi dan diabetes melitus yaitu pola hidup yang kurang sehat seperti kurang olahraga, asupan makanan tinggi garam, tinggi kolesterol, dan stres yang tidak diatasi.
Departemen Keperawatan Medikal Bedah (KMB) Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia (FIK UI) turut berperan dalam mengatasi masalah kesehatan tersebut dengan mengadakan pengabdian masyarakat di pesisir utara Jakarta yaitu di TPI Cilincing. Kegiatan ini dilakukan oleh staf pengajar Departemen KMB FIK UI, mahasiswa program magister peminatan KMB FIK UI, dan program ners spesialis KMB FIK UI.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini mengusung tema “Hidup Sehat dan Produktif Masyarakat Pesisir Jakarta” yang dilaksanakan pada hari Kamis, 24 Oktober 2024 bekerjasama dengan Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Utara serta Pemerintah Kelurahan Cilincing, Jakarta Utara. Kegiatan yang terdiri dari pemberian edukasi, pemeriksaan kesehatan dan konseling ini juga didukung oleh Himpunan Mahasiswa Pascasarjana (HMP) FIK UI.
Ketua RW 04 Cilincing, Bapak Jaelani dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kepeduliannya kepada masyarakat Cilincing. “Terima kasih kami tujukan kepada Fakultas Ilmu Keperawatan FIK UI Departmen KMB yang peduli kepada kami” jelasnya. Hal senada juga disampaikan Heru Sudikatmono, Sekretaris Kelurahan Cilincing yang juga mengucapkan terima kasih kepada FIK UI yang telah mengadakan bakti sosial dalam bentuk penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan.
Riyadi Akbar, S.Si, MT, Kepala Seksi Kelautan dan Perikanan Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Utara menyambut baik kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan berharap acara seperti ini dapat dilanjutkan. “Semoga penyuluhan kesehatan ini tidak hanya saat ini, semoga dapat dilakukan lagi di lain waktu” paparnya.
Acara dilanjutkan dengan sambutan dari ketua panitia, Dr. Riri Maria, S.Kp., MANP. “Kami berharap dengan kegiatan ini masyarakat Cilincing hidupnya menjadi lebih sehat, warga Cilincing yang hadir dapat periksa kesehatan dan konsultasi.” jelasnya. Selanjutnya pembukaan secara resmi dibuka oleh Prof. Agung Waluyo, S.Kp., M.Sc., Ph.D selaku Direktur Direktorat Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) UI sekaligus staf pengajar Departemen KMB FIK UI. Berikutnya doa yang dipimpin oleh tokoh agama setempat, Ustadz Mukmin.
Selanjutnya penyuluhan kesehatan disampaikan oleh Dr. I Made Kariasa, S.Kp., MM., M.Kep., Sp.Kep.MB. Staf Pengajar Departemen KMB FIK UI ini memaparkan tentang hipertensi. "Hipertensi jika tidak ditangani resiko jangka panjangnya dapat menyebabkan serangan jantung, stroke dan gagal ginjal." jelasnya. Lebih lanjut Dr. I Made Kariasa menjelaskan cara pencegahan hipertensi. "Untuk mencegah hipertensi lakukan CERDIK, yaitu cek kesehatan secara rutin, enyahkan asap rokok, rajin aktivitas fisik, diet seimbang, istirahat yang cukup, dan kelola stres." paparnya. Penyuluhan kesehatan kedua tentang Diabetes Melitus yang disampaikan Yulia, S.Kp., MN., Ph.D.
"Diabetes melitus merupakan penyakit kronis dengan kadar gula darah lebih dari 200 mg/dL. Jika tidak diobati, DM dapat menyebabkan bermacam-macam penyakit berat." jelasnya.
Staf Pengajar Departemen KMB FIK UI ini lantas menjelaskan langkah pencegahan DM. "Diabetes tidak bisa disembuhkan, tetapi gula darah bisa diatur. Cara mengaturnya jangan malas gerak, kurangi makan makanan instan, makan makanan yang bergizi, minum air putih yang cukup, dan kelola stres" paparnya. Kegiatan ini diikuti oleh warga masyarakat dengan penuh antusias. Sejumlah 62 warga Cilincing termasuk para kader kesehatan setempat hadir mengikuti acara ini.
Setelah penyuluhan dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan dan konseling kesehatan. Pemeriksaan meliputi tekanan darah, gula darah, kolesterol dan asam urat. Rokani, salah satu warga yang mengikuti penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan mengatakan kegiatan ini sangat bermanfaat. "Kesan saya sangat luar biasa, acara ini sangat bermanfaat, kami jadi tahu kondisi kesehatan kami. Terima kasih FIK UI." jelasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika