Rabu 01 Jan 2025 13:40 WIB

Lebanon Kerahkan Pasukan ke Wilayah yang Berbatasan dengan Israel

Hingga kini, Desa Shamaa masih diduduki tentara Israel.

Tentara Lebanon (ilustrasi).
Foto: EPA-EFE/STR
Tentara Lebanon (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT -- Lebanon mulai mengerahkan pasukannya ke Desa Shamaa di wilayah yang berbatasan dengan Israel. Langkah ini diambil setelah Israel setuju untuk menarik pasukannya berdasarkan kesepakatan gencatan senjata.

"Angkatan Darat Lebanon mengamankan posisi di sekitar desa Shamaa di distrik Tyre, Lebanon selatan, pada Selasa (31/12/2024) dalam koordinasi dengan Pasukan Sementara PBB di Lebanon (UNIFIL) dan mulai melakukan pengerahan di desa itu untuk memperkuat kehadirannya di wilayah tersebut," kata Angkatan Darat Lebanon di platform X.

Baca Juga

Dalam beberapa hari mendatang, unit-unit teknis akan membersihkan ranjau di desa itu.

Hingga kini, Desa Shamaa masih diduduki tentara Israel. Sistem transportasi dan infrastruktur sipil di sana hancur sehingga warga setempat belum bisa kembali ke rumah mereka meski gencatan senjata telah diberlakukan.

Gencatan senjata antara Israel dan Hizbullah Lebanon itu dimediasi oleh Amerika Serikat dan mulai berlaku pada 27 November setelah terjadi pertempuran selama berbulan-bulan.

Meski ada gencatan senjata, pasukan Israel masih melakukan pelanggaran wilayah udara Lebanon, menyerang target-target tertentu di selatan, melakukan pengintaian udara di Beirut dan kota-kota besar lainnya, serta menggerebek desa-desa di perbatasan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement