Sabtu 04 Jan 2025 13:33 WIB

Bank Mandiri Tunjuk M Ashidiq Iswara Sebagai Corporate Secretary  

Fungsi Corporate Secretary sebagai penghubung stakeholder dengan perusahaan.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Gita Amanda
 Bank Mandiri menunjuk M Ashidiq Iswara sebagai Corporate Secretary. (ilustrasi)
Foto: Bank Mandiri
Bank Mandiri menunjuk M Ashidiq Iswara sebagai Corporate Secretary. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Mandiri menunjuk M Ashidiq Iswara sebagai Corporate Secretary, menggantikan Teuku Ali Usman yang telah memasuki masa purnabakti. Sebelumnya, Ashidiq merupakan Regional Chief Executive Officer (RCEO) Region I/Sumatera 1 Bank Mandiri.   

SEVP Corporate Relations Bank Mandiri M Wisnu Trihanggodo menyatakan perubahan pejabat tersebut merupakan bagian dari dinamika organisasi di Bank Mandiri yang terus berjalan seiring cepatnya perkembangan industri keuangan di Tanah Air, dan bagian dari kesiapan Bank Mandiri menjawab tantangan perekonomian global. 

Baca Juga

“Dalam dinamika tersebut, fungsi Corporate Secretary akan semakin strategis sebagai penghubung antara perusahaan dengan stakeholder, sekaligus menjadi juru bicara resmi perseroan. Nantinya, Corporate Secretary bertanggung jawab dalam mengelola strategi dan aktivitas komunikasi Bank Mandiri, baik secara korporasi maupun pemasaran produk, sebagai bagian dari upaya penguatan reputasi perseroan,” katanya dalam keterangan resmi pada Jumat (3/1/2025).

Lanjutnya, sebagai Corporate Secretary, Ashidiq juga diberi mandat untuk memastikan terpenuhinya hak dan kewajiban perseroan sebagai institusi perbankan maupun perusahaan terbuka sesuai peraturan regulator terkait fungsi sekretaris perseroan.   

Mulai berkiprah di Bank Mandiri sejak 2004, Ashidiq lama menggeluti karir di bidang treasury termasuk menjadi Treasury Manager di Cayman Island. Sebelum menjadi RCEO Region I/Sumatera 1 pada 2024, Ashidiq pernah menduduki posisi sebagai RCEO Region X/Sulawesi dan Maluku.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement