REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Hujan deras yang mengguyur Bogor, Jawa Barat, pada Ahad (2/3/2025) malam menyebabkan Bendung Katulampa berstatus Siaga 1, meningkatkan risiko banjir di sejumlah wilayah bantaran Sungai Ciliwung. Menyikapi kondisi darurat ini, Rumah Zakat Jakarta bergerak cepat untuk menyalurkan bantuan kepada warga terdampak.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap para penyintas, Rumah Zakat menerjunkan tiga relawan ke lokasi banjir. Relawan membagikan paket makan sahur bagi warga yang terdampak. Upaya ini diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat di tengah bencana yang terjadi.

Relawan Rumah Zakat mendistribusikan 100 paket makan sahur di RW.07 Kel. Cililitan, Jakarta Timur yang merupakan salah satu wilayah dengan ketinggian air mencapai 2 meter. Program ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang kesulitan mengakses makanan akibat banjir yang menggenangi pemukiman mereka.

“Kami berupaya untuk memastikan bahwa para penyintas tetap mendapatkan asupan makanan yang layak, terutama saat sahur. Ini adalah bentuk kepedulian kami agar mereka tetap memiliki energi untuk menjalani puasa di tengah kondisi banjir,” ujar Mukhlis, koordinator aksi kemanusiaan Rumah Zakat Jakarta.

Selain pembagian makanan, Rumah Zakat juga berkoordinasi dengan BPBD untuk melakukan asesmen kebutuhan warga dan bersiap untuk memberikan bantuan lanjutan bagi para korban.

Rumah Zakat mengajak masyarakat untuk bersama-sama membantu meringankan beban para penyintas banjir dengan berdonasi atau menjadi relawan dalam berbagai program kemanusiaan yang dijalankan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika