Senin 03 Mar 2025 16:23 WIB

Ini Makanan Berbuka Puasa Kesukaan Pebasket NBA yang Mengucap Syahadat Empat Tahun Lalu

Jaylen Brown bersemangat menyambut Ramadhan tahun ini.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Jaylen Brown, pebasket NBA yang berpuasa di tengah kompetisi.
Foto: AP Photo/Charles Krupa
Jaylen Brown, pebasket NBA yang berpuasa di tengah kompetisi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Beberapa pemain Muslim di NBA tetap menjalankan ibadah puasa saat bermain di liga basket terbesar di dunia tersebut. Salah satunya adalah pebasket Boston Celtic Jaylen Brown.

Jika bertepatan waktu berbuka puasa saat pertandingan, pemain basket Muslim tersebut menyempatkan diri untuk berbuka puasa di sela-sela pertandingan. Baik dengan sekedar minum atau dengan makan buah-buahan.

Baca Juga

Para pemain memiliki menu favorit saat berbuka puasa. Jaylen juga sempat dilontarkan pertanyaan soal ini dalam konferensi pers. Pebasket yang mengucap syahadat pada 2021 silam ditanya media tentang makanan favoritnya saat berbuka puasa.

Dilansir dari Instagram NBA Indonesia, pemain bernomor punggung tujuh ini mengatakan menu berbuka favoritnya adalah makanan asal Somalia.

"Aku suka makanan Somalia, aku banyak teman dari Somalia, aku juga suka makanan Somalia. Salah satu makanan favoritku terutama ketika Ramadhan untuk menu buka puasa. Ramadhan Kareem untuk semua," ujar Jaylen Brown yang pernah berkunjung ke Indonesia pada 2018 ini.

Dilansir dari berbagai sumber, ada beberapa makanan dan minuman yang biasa disajikan saat berbuka puasa di Somalia, antara lain Sambuus atau Samboosa, yakni pastel goreng atau panggang yang diisi dengan daging, sayuran, dan rempah-rempah. Kemudian ada Muufo, roti tradisional Somalia yang terbuat dari tepung gandum dan air.

Sajian buka puasa lainnya khas Somalia adalah Hilib Ari, susu kambing atau sapi yang difermentasi dan memiliki rasa asam. Minuman lainnya adalah Shaah, teh tradisional Somalia yang dibuat dengan daun teh, gula, dan susu.

Sedangkan untuk makanan yang agak berat, ada nasi Basmati, nasi aromatik yang sering disajikan dengan lauk-pauk seperti daging, sayuran, dan sambal.

Umroh usai juara NBA

Jaylen Brown jadi buah bibir setelah meraih kesuksesan bersama Boston Celtics di Kompetisi NBA musim 2023/2024. Pemain kelahiran Atlanta, 24 Oktober 1996 ini sukses meraih gelar juara ke-18 NBA sepanjang sejarah klub dengan mengalahkan Cleveland Cavaliers pada seri final tahun lalu.

Bukan itu saja, pemain berpostur 198 cm ini dinobatkan sebagai pemain terbaik atau Most Valuable Player (MVP) Finals musim lalu. Gelar tersebut layak didapat berkat penampilan yang gemilang dengan rerata 21 poin per game selama lima laga final ketika mengalahkan Dallas Mavericks 4-1.

Selepas musim yang padat dan menguras tenaga, pemain bernomor tujuh ini melakukan perjalanan spiritual ke Mekah. Jaylen beribadah umroh dengan rekan setimnya yang juga Muslim Tacko Fall.

Proses Jaylen masuk Islam atau mualafnya pemain berposisi guard ini tidak seramai ketika Kyrie Irving memtuskan hal serupa. Keduanya memeluk Islam pada tahun yang sama, yakni 2021.

Setelah mualaf, Jaylen berusaha menjadi seorang Muslim yang taat. Dia tetap menjalankan ibadah puasa selama bulan Ramadhan di sela-sela membela Celtics. Sama seperti yang dilakukan Irving meski tengah bermain.

Jaylen terus berprestasi selama menjalankan ibadah Ramadan. Dia mengatakan tidak merasa kesulitan sama sekali walau harus menahan haus dan lapar saat bermain basket dengan tempo yang cepat.

"Ini adalah waktu yang luar biasa sepanjang tahun. Ada banyak orang di seluruh dunia yang berpartisipasi, dan saya hanyalah salah satu dari orang-orang yang ikut serta," kata Jaylen. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by NBA Indonesia (@nbaindonesia)

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement
Advertisement