Senin 10 Mar 2025 08:54 WIB

Utusan AS yang Kontak Langsung dengan Hamas: Mereka Baik dan tak Bertanduk

Boehler menegaskan, dirinya adalah AS bukan agen Israel.

Adam S Boehler (Kiri)
Foto: AP
Adam S Boehler (Kiri)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Utusan Amerika Serikat, Adam Boehler, yang bersua dengan kelompok perjuangan Palestina, Hamas, belakangan ini, membagikan pengalamannya saat bernegosiasi langsung dengan para pejuang tersebut dalam sebuah wawancara di CNN.

Boehler pun membela diri di tengah derasnya kritik dari pihak penjajah Israel karena telah berbicara langsung dengan Hamas tanpa melalui mediator. Boehler bahkan menegaskan,  "Kami adalah Amerika Serikat. Kami bukan agen Israel."

Baca Juga

Boehler, yang mengadakan beberapa pertemuan rahasia dengan Hamas sebelum Israel mengetahuinya yang kemudian bocor ke pers, juga mengklaim bahwa kesepakatan untuk membebaskan semua sandera dapat dicapai dalam beberapa pekan. "Itu adalah pertemuan yang sangat membantu," kata dia.

Boehler kemudian ditanya CNN tentang bagaimana rasanya baginya, sebagai seorang Yahudi Amerika, untuk duduk bersama para antisemit? Dia menjawab, pekerjaannya mengharuskan dirinya untuk berdialog dengan siapapun meski diklasifikasi sebagai 'orang yang tidak begitu baik'. Hal tersebut dilakukan membantu orang Amerika lainnya.

Duduk bersama orang-orang seperti Hamas, lanjutnya, ketika "Anda tahu apa yang telah mereka lakukan, sulit untuk tidak memikirkannya." Namun, itu bukanlah pendekatan yang "paling produktif", katanya. "[Pendekatan] yang paling produktif adalah menyadari bahwa setiap bagian dari seseorang adalah manusia dan mengidentifikasi dengan unsur-unsur manusia dari orang-orang itu dan kemudian membangun dari sana. Namun, rasanya agak aneh mengetahui siapa mereka sebenarnya."

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Apa yang paling menarik bagi Anda tentang Singapura?

1 of 7
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement