Senin 19 May 2025 10:03 WIB

Longsor Menimbun Rumah dan Kantor Desa di Nagreg Bandung, Tiga Orang Terluka

Tiga orang mengalami luka ringan akibat longsor Nagreg

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Arie Lukihardianti
[Ilustrasi] Longsor
Foto: Antara/Adeng Bustomi
[Ilustrasi] Longsor

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Bencana longsor menimpa rumah warga dan kantor Desa Nagreg Kendan, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung pada Ahad (18/5/2025) sekitar pukul 21.30 WIB. Akibatnya, tiga orang warga pemilik rumah mengalami luka dan harus dilarikan ke rumah sakit untuk dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cicalengka.

Kapolsek Nagreg Kompol Sumartono membenarkan kejadian tersebut dengan korban tiga orang mengalami luka ringan. Longsor disebabkan intensitas hujan tinggi yang melanda Nagreg. "Tidak ada korban jiwa, tiga orang hanya mengalami luka ringan," ujar Sumartono, Senin (19/5/2025).

Baca Juga

Sumartono mengatakan, material longsor menimbun rumah warga dan kantor desa. Sumartono menyebut intensitas hujan yang lebat menyebabkan longsor. "Nggak ada korban jiwa, hanya luka ringan, ada beberapa luka sobek," kata dia.

Ia menyebut longsor menimpa salah satu bangunan rumah warga dan bangunan kantor desa Nagreg Kendan. Petugas saat ini masih melakukan evakuasi material tanah. "Dua bangunan itu rusak tertimpa material longsor," katanya.

Selain itu, terdapat beberapa warga mengungsi di tempat yang aman dikarenakan khawatir  longsor susulan. Total sebanyak 28 orang warga mengungsi di mushola RW 03 dan sebanyak 15 orang mengungsi di Mapolsek Nagreg.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
قَالَ يٰقَوْمِ اَرَءَيْتُمْ اِنْ كُنْتُ عَلٰى بَيِّنَةٍ مِّنْ رَّبِّيْ وَرَزَقَنِيْ مِنْهُ رِزْقًا حَسَنًا وَّمَآ اُرِيْدُ اَنْ اُخَالِفَكُمْ اِلٰى مَآ اَنْهٰىكُمْ عَنْهُ ۗاِنْ اُرِيْدُ اِلَّا الْاِصْلَاحَ مَا اسْتَطَعْتُۗ وَمَا تَوْفِيْقِيْٓ اِلَّا بِاللّٰهِ ۗعَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْهِ اُنِيْبُ
Dia (Syuaib) berkata, “Wahai kaumku! Terangkan padaku jika aku mempunyai bukti yang nyata dari Tuhanku dan aku dianugerahi-Nya rezeki yang baik (pantaskah aku menyalahi perintah-Nya)? Aku tidak bermaksud menyalahi kamu terhadap apa yang aku larang darinya. Aku hanya bermaksud (mendatangkan) perbaikan selama aku masih sanggup. Dan petunjuk yang aku ikuti hanya dari Allah. Kepada-Nya aku bertawakal dan kepada-Nya (pula) aku kembali.

(QS. Hud ayat 88)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement