Ahad 25 May 2025 06:22 WIB

China Disebut Siap Bangun Dapur untuk Program MBG

Ini menjadi salah satu poin MoU antara Kadin Indonesia dan Kadin China.

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Hasanul Rizqa
Perdana Menteri China Li Qiang memberikan sambutan saat menghadiri Indonesia-China Business Reception 2025 yang diadakan Kadin Indonesia Komite China di Jakarta, Sabtu (24/5/2025). Acara yang dihadiri Presiden Prabowo Subianto dan puluhan pengusaha China itu untuk mempererat hubungan bisnis kedua negara. Pada kesempatan yang sama juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman kerja sama strategis antara Indonesia dengan The China Chamber of Commerce in Indonesia (CCCI).
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Perdana Menteri China Li Qiang memberikan sambutan saat menghadiri Indonesia-China Business Reception 2025 yang diadakan Kadin Indonesia Komite China di Jakarta, Sabtu (24/5/2025). Acara yang dihadiri Presiden Prabowo Subianto dan puluhan pengusaha China itu untuk mempererat hubungan bisnis kedua negara. Pada kesempatan yang sama juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman kerja sama strategis antara Indonesia dengan The China Chamber of Commerce in Indonesia (CCCI).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- The China Chamber of Commerce in Indonesia (CCCI) atau Kadin China sepakat mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi unggulan pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto. Kesepakatan tersebut tertuang dalam penandatanganan nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) antara Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dan CCCI. MoU tersebut dilakukan bersamaan dengan acara "Indonesia-China Business Reception 2025" di Hotel Shangri-La, Jakarta, Sabtu (24/5/2025) malam.

Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie mengatakan, pihaknya menyambut baik peningkatan kerja sama dengan Kadin China. Dalam hal ini, turut andil pula Kadin Indonesia Komite China yang dipimpin pengusaha terkemuka, Garibaldi "Boy" Thohir. 

Baca Juga

"Fokusnya di berbagai macam bidang, terutama pendagangan dan investasi. Tapi yang menariknya, kita berdua sepakat, kita harus dukung program pemerintah yaitu MBG, Makan Bergizi Gratis," ujar Anindya Bakrie di Hotel Shangri-La, Jakarta, Sabtu (24/5/2025) malam. 

Pria yang akrab disapa Anin itu menyampaikan, Kadin Indonesia dan China melihat potensi besar dalam MBG. CCCI tertarik untuk mendukung program tersebut dalam berbagai aspek, mulai dari dapur atau satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG), penyediaan protein maupun karbohidrat, hingga industrialisasi atau modernisasi agrikultur agar lebih produktif.

"Jadi, itu dipilih teman-teman Kadin Indonesia dan Kadin China karena kita lihat ini dampaknya bukan hanya besar, tapi juga jangka panjang karena ini buat generasi Indonesia ke depan," ucap Anin. 

Anin berharap, Kadin Indonesia dapat menyediakan setidaknya 1.000 SPPG dari total 30 ribu SPPG yang dicanangkan pemerintah. Kadin China juga bisa ikut dalam mendukung target Kadin Indonesia dalam mencapai 1.000 SPPG tersebut. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement