REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON-- Seorang bocah bernama Achmad Shemy Asyauqi (5) asal Desa Buntet, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, dilaporkan tenggelam di Sungai Cikanci, Senin (26/5/2025) sekitar pukul 15.30 WIB. Setelah dilakukan pencarian oleh Tim SAR Gabungan, korban akhirnya ditemukan meski dalam kondisi meninggal dunia, Selasa (27/5/2025).
Kapolsek Astanajapura, AKP Suwito, mengatakan, peristiwa itu bermula saat korban bermain di Sungai Cikanci bersama tiga temannya. Namun, secara tiba-tiba air sungai meluap dan korban terpeleset jatuh ke sungai.
Korban langsung terbawa arus dan dinyatakan hilang. Sejak saat itu, upaya pencarian terhadap korban terus dilakukan oleh Tim SAR Gabungan bersama masyarakat setempat. "Personel gabungan yang diterjunkan dalam kegiatan SAR ini berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia kira-kira dua kilometer dari titik awal dinyatakan hilang," ujar Suwito, Selasa (27/5/2025).
Suwito mengungkapkan, upaya pencarian yang dilakukan terhadap korban pada hari ini dimulai pukul 08.00 WIB. Tim akhirnya berhasil menemukan korban sekitar pukul 10.45 WIB. Tubuh korban ditemukan di dasar air, tepat di bawah rerimbunan pohon bambu. Jenazah korban pun selanjutnya dibawa langsung ke rumahnya atas permintaan keluarga.