Senin 29 Sep 2025 00:30 WIB

Miya Takeuchi Raih MVP di FIBA U-16 Women's Asia Cup 2025

Miya Takeuchi terpilih sebagai MVP FIBA U-16 Women's Asia Cup 2025 di Malaysia setelah mencetak rata-rata 19,4 poin per laga meski Jepang hanya meraih perunggu.

Rep: antara/ Red: antara
Miya Takeuchi raih MVP FIBA U-16 Women's Asia Cup 2025.
Foto: antara
Miya Takeuchi raih MVP FIBA U-16 Women's Asia Cup 2025.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA, – Pebasket tim nasional putri Jepang, Miya Takeuchi, berhasil meraih gelar Most Valuable Player (MVP) dalam ajang FIBA U-16 Women's Asia Cup 2025 yang berlangsung di Malaysia, Minggu malam. Meski Jepang hanya meraih medali perunggu, Takeuchi tampil gemilang sepanjang turnamen tersebut.

Takeuchi, yang berposisi sebagai pengatur serangan dengan tinggi 1,61 meter, menunjukkan performa luar biasa dengan rata-rata 19,4 poin per laga dan 6,6 assist per laga. Ia juga mencatatkan 3,8 rebound per laga dalam lima pertandingan.

Penampilan terbaik Takeuchi terjadi saat membawa Jepang menang atas China dengan skor 71-58 dalam perebutan tempat ketiga, mencetak 25 poin, tujuh rebound, dan empat assist. Hasil ini memastikan Jepang mempertahankan tradisi meraih medali di ajang tersebut.

Gelar MVP ini juga menempatkan Takeuchi sebagai kapten dalam Tim All-Star Five, bersama dua pemain Australia, Madison Ryan dan Isabel Smith, serta Li Yuanshan dari China dan Emilia Ainley dari Selandia Baru.

Ryan memimpin Australia dengan rata-rata 15,2 poin per pertandingan, sementara Smith menyumbang 12,8 poin, 4,2 rebound, dan empat assist per pertandingan. Keduanya berperan penting dalam kesuksesan Australia meraih gelar juara keempat berturut-turut, melewati catatan China sebagai pemilik gelar terbanyak di turnamen ini.

Di sisi lain, Li Yuanshan dari China menjadi pencetak angka terbaik dengan rata-rata 17,8 poin per laga. Sementara itu, Selandia Baru mencatat sejarah dengan mencapai final pertama mereka, berkat kontribusi Emilia Ainley yang mencatat rata-rata 11 poin dan 10,5 rebound per laga.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement