Jumat 17 May 2013 13:59 WIB

Sitra Wimax Hentikan Layanan Internet Berbayar

logo first media
Foto: first media
logo first media

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sitra Wimax dari PT First Media Tbk menghentikan pelayanan internet nirkabel secara sepihak dengan alasan pengembangan teknologi sampai dengan batas waktu yang belum ditentukan.

"Sitra akan melakukan pengembangan teknologi secara serentak mulai tanggal 7 Juni 2013, sehingga layanan Sitra tidak dapat digunakan untuk sementara waktu," demikian bunyi informasi melalui surat elektronik yang dikirimkan ke seluruh pelanggan, Jumat (17/5).

Dalam surat informasi tersebut tidak dijelaskan sampai kapan penghentian tersebut dilakukan dan pelayanan internet kembali diaktifkan. Seluruh pelanggan diminta menyerahkan alat modulator demodulator (modem) atau customer-provided equipment (CPE) yang dimiliki mulai 16 Mei hingga 30 Juni di sejumlah Walk-In Center (WIC) Sitra yang berada di Jakarta dan sekitarnya.

 

Bagi pelanggan yang ingin terus menggunakan pelayanan Sitra Wimax akan diberikan kesempatan mendapatkan paket berlangganan pelayanan baru selama 12 bulan berturut-turut tanpa dikenakan biaya berlangganan untuk enam bulan pertama. Namun waktu pemberlakuan paket berlangganan layanan baru tersebut masih belum jelas.

"Anda (pelanggan, red.) dapat menyerahkan modem/CPE yang dimiliki dan berhak mendapatkan penukaran modem/CPE untuk layanan baru setelah unit tersedia," lanjutnya.Sementara itu, bagi pelanggan yang tidak ingin melanjutkan berlangganan akan mendapat kompensasi seperti yang tercatat dalam sistem informasi data di www.sitrawimax.com.

Teknologi Wimax (Worldwide Interoperability for Microwave Access) adalah suatu layanan broadband internet nirkabel generasi ke empat (4G). Wimax adalah teknologi berbasis data yang bekerja pada spektrum pita frekuensi 2.3 GHz layaknya Wi-Fi namun dengan jangkauan lebih luas dan kemampuan transmisi lebih cepat mencapai 75 Mbps.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement