Kamis 08 Oct 2015 21:09 WIB

Datacomn Rambah Bisnis Cloud Computing

Peluncuran Datacomm Cloud Bussiness
Peluncuran Datacomm Cloud Bussiness

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT. Datacomm Diangraha (Datacomm), meluncurkan unit bisnis barunya yaitu Datacomm Cloud Business (DCB) yang fokus memberikan layanan cloud computing.

President Director Datacomm, Tan Wie Tjin mengungkapkan masuknya Datacom ke bisnis Cloud tak lepas dari potensi pasar sektor ini. Mengutip data Asia cloud computing association, Tjin mengungkapkan bahwa Cloud computing oleh banyak pihak telah diidentifikasi sebagai wilayah pertumbuhan kunci dengan total nilai pasarnya diperkirakan lebih dari Rp 12,1 triliun sampai tahun 2017

Di sisi lain, Indonesia  memiliki sekitar 75 juta pengguna internet, 250 juta lebih  pengguna perangkat mobile. '' Indonesia nomor 4 di dunia untuk jumlah pengguna social media, serta memiliki tingkat adopsi teknologi-informasi yang tinggi di kalangan generasi mudanya,'' papar Tjin.

Cloud computing sediri sangat dibutuhkan, karena teknologi cloud computing memberikan peluang bagi pebisnis melakukan investasi teknologi informasi untuk meningkatkan efisiensi, daya saing, dan diferensiasi untuk memperluas pasar mereka."

"Peluncuran Datacomm Cloud Business ini juga bertujuan untuk mewujudkan komitmen jangka panjang kami yakni meningkatkan adopsi cloud computing di Indonesia karena kami percaya teknologi ini dapat menjadi business enabler untuk meningkatkan perekonomian Indonesia," tambahnya.

Datacomm Cloud Business optimis dapat memberikan layanan cloud computing terbaik untuk pebisnis, karena telah memiliki Pengalaman selama 25 tahun memberikan layanan TI, khususnya sebagai penyedia teknologi jaringan. Ia didukung dengan  sumber daya profesional sekitar 350 orang.'' Kami memiliki komitmen keuangan yang kuat, telah memiliki data center  serta memiliki sertifikasi internasional ISO 9001, ISO 27001 dan ISO 20000,'' kata Tjin kemudian.

Datacomm menawarkan dua layanan yakni Sentriciti. Layanan Security as a service (SecaaS) yang meliputi Security Remote Monitoring (SRM), Security Device Management (SDM), dan Security Professional Services (SPS).

Cloudciti berbagai layanan Cloud-as-services (XaaS) yang meliputi Enterprise Infrastructure as a Service (IaaS), Enterprise Email Services, Backup and Disaster Recovery as a Service, Mobile Collaboration Platform as a Service, dan Enterprise Mobility Management as a Service.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement