Jumat 22 Dec 2017 13:25 WIB

Alphabet Inc akan Pasang Teknologi Baru di India

Rep: Noer Qomariah Kusunawardhani/ Red: Winda Destiana Putri
Kabel yang menghubungkan jaringan internet seluruh dunia.
Foto: Business insider
Kabel yang menghubungkan jaringan internet seluruh dunia.

REPUBLIKA.CO.ID, INDIA -- Divisi penelitian Proyek Loon X Alphabet Inc mengatakan pemerintah negara bagian India, Andhra Pradesh akan membeli teknologi baru. Teknologi baru ini berbentuk penyediaan internet nirkabel dengan kecepatan tinggi tanpa menggunakan kabel.

Teknologi ini tampaknya akan dimulai pada tahun depan. Akan ada dua ribu kotak dipasang sejauh 20 km (12 mil) terpisah di tiang dan atap bangunan di Andhra Pradesh untuk membawa koneksi internet yang cepat ke daerah-daerah penduduk.

Ide pemasangan ini adalah untuk membuat tulang punggung baru dalam memasok layanan ke menara sinyal ponsel dan hotspot Wi-Fi yang kemudian akan diakses pengguna. Kesepakatan tersebut merupakan hasil dari Proyek Loon X.

Pada beberapa kesempatan, Loon X telah menyematkan layanan ponsel ke bumi dengan jaringan balon besar. Menurut X, balon terhubung langsung ke smartphone, namun ditujukan untuk daerah pedesaan dengan kepadatan penduduk rendah.

Alfabet dan penyedia layanan online lainnya melihat peningkatan akses internet di negara-negara berkembang sangat penting untuk mempertahankan bisnis mereka. X berencana menggunakan teknologi optik ruang bebas yang mentransmisikan data melalui balok cahaya hingga 20 gb per detik di antara kotak atap bangunan.

Akan ada cukup bandwith bagi ribuan orang untuk browsing web secara bersamaan melalui menara ponsel yang sama. Periset mengatakan sistem itu dinilai menjanjikan untuk daerah dengan koneksi kabel mahal.

Hanya saja teknologinya belum dipasang karena cuaca buruk atau pengaturan barisan yang salah antar kotak bisa melemahkan koneksi. X berencana memiliki tim kecil yang berbasis di Andhra Pradesh tahun depan untuk membantu meluncurkan teknologi.

Tim mengemudikan pendekatan baru untuk mengatasi tantangan tersebut, namun dia tidak menentukan kemajuan perangkat lunak dan perangkat keras, ujar pemimpin Proyek Loon X, Baris Erkmen, seperti yang dilansir dari Daily Mail.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement