Sabtu 14 Jul 2012 15:01 WIB

Telkom akan Lengkapi Telepon Rumah dengan Wifi

Jaringan telepon Telkom
Foto: Fanny Octavianus/Antara
Jaringan telepon Telkom

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) berencana melengkapi telepon rumah pelanggannya dengan modem wifi melalui program "Broadband Ready".

"Para pelanggan kami pengguna telepon rumah segera dapat menikmati koneksi internet kecepatan tinggi dengan program tersebut," kata Direktur Konsumer Telkom Sukardi Silalahi, di Denpasar, Sabtu.

Menurut dia, pemasangan modem itu membuat para pelanggan leluasa mengakses internet tanpa kabel di sekitar rumahnya. Selain itu, para pelanggan tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan karena harus membeli modem supaya dapat mengakses internet di rumahnya.

"Kami percaya masyarakat akan menyambut baik program 'Broadband Ready' itu karena menerapkan prinsip menyerahkan layanan kepada pelanggan sepenuhnya," ujarnya.

Sukardi menjelaskan, tarifnya sangat bervariasi melalui berbagai paket penawaran. Para pelanggan telepon rumah dikenai harga yang terjangkau bahkan bebas abodemen selama satu bulan pertama.

Mengenai pemasangan modemnya, lanjut dia, sama sekali tidak dikenai biaya, namun jika selama tiga bulan pelanggan tidak mengaktifkan fasilitas internet, maka akan ditarik.

Broadband Ready merupakan bentuk inovasi program dari Telkom untuk meningkatan kemampuan layanan telepon menjadi jaringan internet.

Program itu dimaksudkan untuk percepatan migrasi layanan telepon menjadi layanan internet yang sesuai dengan visi pemerintah dalam mencapai Indonesia Broadband pada 2016.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement