
Kamis , 28 Sep 2017, 17:22 WIB
Panglima Gatot: Rakyat adalah Ibu Kandung TNI

Kamis , 28 Sep 2017, 11:42 WIB
Ini Penjelasan Beda-Beda Polri dan Menhan Soal Jumlah Senjata BIN

Selasa , 26 Sep 2017, 19:33 WIB
Zulkifli: Satu Saja Senjata Api, Kalau Selundupan Harus Diproses

Selasa , 26 Sep 2017, 14:46 WIB
Menhan: Tito Mau Apa, Pasti Ngasih Tahu

Senin , 25 Sep 2017, 19:11 WIB
Ini Penjelasan Puspen TNI Soal Pernyataan Panglima

Senin , 25 Sep 2017, 18:02 WIB
Polri Lupa Kapan BIN Ajukan Pemesanan 517 Senjata

Senin , 25 Sep 2017, 17:58 WIB
Adu Domba Panglima TNI-Polri Terorganisasi?

Senin , 25 Sep 2017, 17:30 WIB
Kisruh Pemesanan Senpi, Polri: 5.000 Senjata Polisi, 517 BIN

Senin , 25 Sep 2017, 14:43 WIB
Sindiran TB Hasanuddin untuk Panglima TNI
Sabtu , 23 Sep 2017, 20:50 WIB
Ketua Komisi I: Kalau Panglima Tahu, Ungkap!

Sabtu , 23 Sep 2017, 15:30 WIB
Politikus Gerindra: Usut Info Panglima Soal Impor 5.000 Senjata Ilegal

Rabu , 20 Sep 2017, 04:01 WIB
Panglima: Ancaman Kian Jelas, Kita Perlu Alutsista Nomor 1

Gatot: TNI tak Bisa Dipisahkan dari Rakyat dan Ulama
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menyatakan, Tentara Nasional Indonesia (TNI) tidak bisa dipisahkan dari rakyat. Terlebih, menurutnya perjuangan merebut kemerdekaan Indonesia dilakukan bersama-sama dengan rakyat, para ulama dan juga para santri. "TNI dan rakyat tidak bisa dipisahkan, karena sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia tidak lepas dari peran rakyat termasuk ulama dan santri yang tergabung dalam laskar-laskar pejuang,"...