Rabu 03 Jul 2013 01:27 WIB

Pemkab: Ratusan Rumah di Aceh Tengah Rusak Berat

Red: Yudha Manggala P Putra
Gempa (ilustrasi)
Foto: eeri.org
Gempa (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Ratusan rumah warga Aceh Tengah dilaporkan rusak berat akibat gempa berkekuatan 6,2 pada Skala Richter menguncang kabupaten itu pada Selasa (2/7) sore.

Seorang pejabat Pemkab Aceh Tengah, Windi Darsa yang dihubungi dari Banda Aceh, Selasa (2/7) malam, menyebutkan ribuan orang kehilangan tempat tinggal karena rumah mereka rusak parah akibat gempa.

Satu warga Kampung Jaluk, Kecamatan Ketol Aceh Tengah yakni Zainuddin (50) meninggal dunia tertimpa bangunan akibat gempa sekitar pukul 14.37 WIB, kata Sekretaris Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM Aceh Tengah itu.

Ditambahkannya laporan menyebutkan ratusan rumah penduduk terutama yang konstruksinya permanen rusak parah sejumlah kampung (desa) di Kecamatan Ketol seperti Kampung Jaluk, Blang Mancong dan Pondok Balek. "Rata-rata rumah bangunan berkontruksi semen itu rusak parah akibat gempa," katanya menambahkan.

Ribuan korban mengungsi di bawah tenda darurat yang dipasang di kampung masing-masing, selain ditampung di masjid di desanya karena rumahnya yang rusak parah.

Sementara itu, ratusan korban gempa juga masih dirawat di rumah sakit umum daerah (RSUD) Datu Beru Takengon. Ruang-ruang penuh sesak pasien cidera ringan dan berat tertimpa runtuhan bangunan. "Sebagian besar korban mengalami luka sobek di kepala, patah tulang dirawat di rumah sakit," kata Windi Darsa.

Sejauh ini, ia menjelaskan masyarakat masih trauma menyusul masih terjadinya gempa susulan meski guncangannya tidak sekuat gempa utama.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement