Senin 26 Oct 2020 17:31 WIB

AP I Fasilitasi YIA Sebagai Ruang Seni dan Budaya

Masyarakat bisa menikmati konser virtual AP I via media sosial.

Red: Fuji Pratiwi
Ruang check in penumpang Bandara Internasional Yogyakarta (YIA), Kulonprogo, Yogyakarta. PT Angkasa Pura I (Persero) melakukan konser virtual Sumpah Pemuda di Yogyakarta International Airport (YIA) pada 28 Oktober 2020 pukul 18.00 WIB.
Foto: Wihdan Hidayat / Republika
Ruang check in penumpang Bandara Internasional Yogyakarta (YIA), Kulonprogo, Yogyakarta. PT Angkasa Pura I (Persero) melakukan konser virtual Sumpah Pemuda di Yogyakarta International Airport (YIA) pada 28 Oktober 2020 pukul 18.00 WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Angkasa Pura I (Persero) melakukan konser virtual Sumpah Pemuda di Yogyakarta International Airport (YIA) pada 28 Oktober 2020 pukul 18.00 WIB dengan menampilkan pentas musik, seni dan budaya lokal.

"Latar belakang penyelenggaraan konser virtual ini adalah ingin memberi kesadaran kepada masyarakat bahwa melakukan perjalanan menggunakan pesawat aman dan sehat," kata Direktur Pemasaran dan Pelayanan PT Angkasa Pura I (Persero) Devy Suradji dalam jumpa pers virtual di Jakarta, Senin.

Baca Juga

Selain itu, AP I juga ingin menyampaikan kepada masyarakat YIA bukan saja sebagai bandara tapi juga bisa sebagai wadah aspirasi seni dan budaya Indonesia tidak saja kepada penumpang tapi juga kepada seluruh masyarakat.

Masyarakat yang ingin menyaksikan konser virtual tersebut bisa membuka berbagai kanal media sosial seperti Instagram AP I.

"Silahkan membuka kanal media sosial milik kami dan konser virtual bisa dinikmati secara gratis. Juga akan ada kuis yang menyediakan hadiah," kata Devy.

Dipilihnya YIA sebagai lokasi konser virtual Sumpah Pemuda karena Yogyakarta menjadi pintu masuk wisatawan lokal dan mancanegara untuk datang ke Indonesia.

Dalam menyelenggarakan konser di lokasi tersebut, AP I tetap menyelenggarakan protokol kesehatan seperti menjaga jarak, menggunakan masker, dan mencuci tangan. Pengisi acara konser virtual tersebut, sebagian besar diisi oleh artis lokal dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.

"Penyelenggaraan ini juga mendapat dukungan dari Dinas Pariwisata Yogyakarta serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta sejumlah pihak yang selama ini berpartisipasi dalam pembangunan YIA," kata dia.

Perseroan berharap dengan adanya konser tersebut masyarakat bisa makin paham bepergian menggunakan pesawat adalah aman dan sehat. Selain juga bisa lebih memperkenalkan kekayaan potensi seni dan budaya Yogyakarta.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement