Jumat 25 Jun 2021 06:29 WIB

Didukung Uang Arab, VR46 akan Mentas di MotoGP Musim Depan

VR46 adalah tim balap yang dimiliki Valentino Rossi.

Red: Gilang Akbar Prambadi
Pembalap MotoGP Italia Valentino Rossi dari tim Petronas Yamaha SRT beraksi selama Grand Prix Sepeda Motor Jerman di sirkuit balap Sachsenring di Hohenstein-Ernstthal, Jerman, 20 Juni 2021.
Foto: EPA-EFE/FILIP SINGER
Pembalap MotoGP Italia Valentino Rossi dari tim Petronas Yamaha SRT beraksi selama Grand Prix Sepeda Motor Jerman di sirkuit balap Sachsenring di Hohenstein-Ernstthal, Jerman, 20 Juni 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, MODENA -- Valentino Rossi akan membawa VR46, yang didukung sponsor Aramco dari Arab Saudi dengan kontrak tiga tahun, untuk berkompetisi di MotoGP musim depan. Namun, pembalap Italia itu belum memutuskan apakah akan tetap membalap setelah tahun ini.

VR46 akan menggunakan motor Ducati untuk tiga tahun ke depan. Hanya saja, belum diputuskan siapa yang akan membalap untuk tim milik juara dunia sembilan kali itu.

Rossi, yang saat ini berusia 42 tahun, menjadi pembalap paling senior di grid MotoGP.

The Doctor menyatakan, akan "sangat sulit" baginya untuk membalap meski mendapat dukungan dari sponsor utama.

Adik tiri Rossi, Luca Marini kemungkinan besar akan mengisi bangku di tim VR46. Pangeran Arab Saudi Abdulaziz bin Abdullah Al Saud menyatakan, jelang Grand Prix Belanda bahwa ia telah mengamankan kontrak selama lima tahun untuk mensponsori tim VR46.

"Bagi saya akan sangat luar biasa apabila Valentino Rossi bisa berkompetisi dalam beberapa tahun ke depan sebagai pembalap dari Aramco Racing Team VR46 bersama adiknya Luca Marini," kata sang pangeran.

Sedangkan Rossi, yang tahun ini membalap untuk tim Petronas Yamaha, belum memutuskan masa depannya setelah musim ini. "Saya masih belum memutuskan karena saya akan berpikir lebih dalam selama jeda (musim panas)," kata Rossi.

"Saya juga harus bicara dengan Yamaha dan tim. Start musim ini hingga sekarang tidak terlihat fantastis, jadi saya kira akan sangat sulit apabila saya akan membalap juga tahun depan."

"Sang pangeran selalu mendorong saya untuk membalap di tim saya tahun lalu dengan Ducati, tapi saat ini saya rasa itu akan sangat sulit," kata dia menambahkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement