REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Wali Kota Depok Mohammad Idris mengatakan, empat wargaDepok yang terserang virus coronatipe SARS-CoV-2 varian B.1.1.529 atau Omicron dinyatakan sudah sembuh. "Jadi saat ini sudah tidak ada lagi warga Depok yang terpapar kasus COVID-19 varian Omicron," katanya di Kota Depok, Jawa Barat, Rabu (12/1/2022).

Idris menjelaskan informasi mengenai enam warga Kota Depok yang terserang Omicron, hanya empat warga. Menurut dia, warga Depok yang pertama terinfeksi Omicron merupakan pelaku perjalanan luar negeri dan langsung dikarantina di Jakarta, begitu tiba di Tanah Air.

Warga kedua yang terserang virus corona varian baru itu juga diketahui tertular virus saat berada di luar negeri. Sedangkan warga ketiga yang tertular Omicron hanya melakukan perjalanan domestik, dan warga Depok keempat yang terserang Omicrona dalah nenek dari pasien ketiga.

Idris mengatakan, pada 11 Januari 2022 warga Depok yang masih menjalani isolasi mandiri sebanyak 37 orang. Menurut data yang disiarkan di laman resmi Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, hingga Selasa (11/1/2022) siang WIB, jumlah akumulatif kasus Covid-19 di Kota Depok total 105.891 kasus dengan jumlah pasien yang sudah sembuh seluruhnya 103.700 orang.

Adapun pasien yang meninggal dunia total 2.172 orang, dan pasien yang masih menjalani perawatan dan atau karantina sebanyak 19 orang.