REPUBLIKA.CO.ID, GIANYAR -- Indonesia kembali meraih kemenangan pada partai uji coba melawan Timor Leste. Kali ini skuat polesan Shin Tae-yong unggul 3-0 dalam duel di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Ahad (30/1) malam WIB.
Skuat Garuda memulai pertandingan persahabatan internasional ini dengan intensitas tinggi. Tak butuh waktu lama bagi tuan rumah untuk memimpin. Pada menit kelima, Terens Puhiri mencetak gol untuk Indonesia.
Seusai mendapat umpan terobosan akurat Ricky Kambuaya, andalan Borneo FC itu berhasil mencatatkan nama di papan skor. Ia mencungkil bola melewati kiper lawan, setelah berlari dengan kecepatan tinggi. Terens langsung membuat gol saat menjalani debut dalam balutan kostum merah putih. Pasukan Garuda terus menunjukkan dominasinya.
Kubu tamu baru bisa keluar dari tekanan saat duel memasuki menit ke-20. Terlihat Timor Leste mulai berani memainkan umpan pendek dari kaki ke kaki. Mereka membangun serangan dari lini belakang dan melakukan pressing tinggi.
Pada menit ke-27, bek tengah skuat Garuda, Fachruddin Aryanto, nyaris membuat timnya menjauh. Ia melakukan sundulan terarah saat mendapat umpan lambung Pratama Arhan. Upaya palang pintu Madura United itu melenceng tipis dari sasaran.
Indonesia kembali mendapat peluang emas pada menit ke-36. Marselino Ferdinan mendapat ruang tembak yang cukup setelah memanfaatkan kesalahan operan di lini belakang Timor Leste. Sepakan penggawa Persebaya ini bisa dimentahkan penjaga gawang Junildo Manuel De Castro Pereira.
Tekanan anak asuh Shin Tae-yong berbuah manis pada menit ke 41. Setelah melakukan penetrasi, Ramai Rumakiek melepaskan tendangan melengkung merobek jala the Crocodile.
Di sisa waktu tak terlihat perubahan berarti. Skor 2-0 untuk keunggulan awak Merah Putih bertahan hingga turun minum.
Seusai jeda, Indonesia tetap dominan. Marcelino melepaskan tendangan jarak jauh pada menit ke-58. Upaya gelandang serang 17 tahun ini melambung di atas mistar gawang lawan.
Pada menit ke-72, tuan rumah menjauh. Kali ini lewat Kambuaya. Lewat aksi solo run berkelas, gelandang 25 tahun itu mampu mengecoh Junildo.
Pasukan Garuda tak mengendurkan tekanan. Beberapa menit kemudian, Marcelino kembali memperoleh kans emas. Namun, sepertinya malam ini bukan harinya. Sepakannya bisa ditepis kiper lawan.
Sekitar satu menjelang waktu normal berakhir, Indonesia mendapat tendangan bebas mendekati pertahanan The Crocodile. Alfeandra Dewangga menjadi eksekutor. Sepakan pemain bertahan PSIS Semarang itu jatuh di pelukan Junildo.
Keunggulan 3-0 anak asuh STY bertahan hingga duel usai. Sebelumnya, beberapa hari lalu, Fachruddin dan rekan-rekan menang 4-1 atas lawan yang sama.
