Ahad 06 Mar 2022 14:55 WIB

1.500 Produk UMKM akan Dipamerkan dalam MotoGP Mandalika

Produk UMKM yang dipamerkan di MotoGP Mandalika berasal dari 14 provinsi

Rep: Dedy Darmawan Nasution/ Red: Nur Aini
Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki (kedua kanan) saat mengamati salah satu produk umkm di Pameran UMKM Goes To Mandalika di Gedung Smesco, Jakarta, Ahad (6/3/2022). Kementerian Koperasi dan UMKM bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia  dan Ikatan Motor Indonisa (IMI) menggelar pameran UMKM dibidang otomotif dan pariwisata dalam rangka mengembangkan potensi UMKM otomotif dan pariwisata untuk menyambut perhelatan MotoGP Mandalika. Republika/Thoudy Badai
Foto: Republika/Thoudy Badai
Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki (kedua kanan) saat mengamati salah satu produk umkm di Pameran UMKM Goes To Mandalika di Gedung Smesco, Jakarta, Ahad (6/3/2022). Kementerian Koperasi dan UMKM bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia dan Ikatan Motor Indonisa (IMI) menggelar pameran UMKM dibidang otomotif dan pariwisata dalam rangka mengembangkan potensi UMKM otomotif dan pariwisata untuk menyambut perhelatan MotoGP Mandalika. Republika/Thoudy Badai

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, mengatakan Pameran UMKM Goes To Mandalika akan memamerkan lebih dari 1.500 produk UMKM unggulan dari 14 Provinsi di dalam Pertamina Mandalika International Street Circuit dalam ajang MotoGP Mandalika pada 18-20 Maret 2022 mendatang.

"Produk yang akan ditampilkan yaitu produk kategori otomotif, merchandise, souvenir, healthy product, serta food and beverages. Dengan semangat kolaborasi dengan berbagai pihak, lebih dari 1.500 UMKM akan menampilkan produknya pada event MotoGP Mandalika," kata Teten dalam pembukaan UMKM Goes To Mandalika di Gedung Smesco Indonesia, Jakarta, Ahad (6/3/2022).

Baca Juga

Lebih lanjut, Menteri Teten melanjutkan bahwa pada 2021 lalu, industri otomotif juga mengalami peningkatan sebesar 17,82 persen, serta menyerap sekitar 1,5 juta tenaga kerja di sepanjang rantai nilai industri. Hal ini menunjukkan bahwa permintaan pasar otomotif masih tinggi.

Dia menambahkan, membaiknya industri otomotif secara otomatis mampu meningkatkan sektor lainnya termasuk UMKM.

"Event Pameran UMKM Otomotif dan Travel ini merupakan rangkaian promosi UMKM dan jasa pariwisata dalam mendukung event MotoGP Mandalika, kita harus menunjukkan produk UMKM kita memiliki kualitas, daya saing dan mampu masuk dalam rantai nilai nasional maupun global," katanya.

Teten menegaskan, ajang MotoGP Mandalika harus digunakan sebagai ajang promosi bagi produk UMKM, pariwisata dan investasi. Dia pun menginginkan terwujudnya peta jalan terukur untuk promosi ini agar 10 tahun ke depan dalam penyelenggaraan MotoGP Mandalika, Indonesia dapat menaikkan target industri otomotif termasuk UMKM.

"MotoGP akan mengangkat industri UMKM dan otomotif. Kita harus punya target terukur. Kalau 10 tahun saya optimis kita bisa menggerakan industri otomotif Indonesia berkelas dunia," katanya.

Kegiatan dalam acara preevent MotoGP Mandalika ini terdiri dari Pameran 60 UKM bidang otomotif dan 40 UKM travel dan lainnya, serta diadakan coaching clinic safety riding oleh IMI (Ikatan Motor Indonesia), atraksi freestyle, pelepasan Team Riders Goes to Mandalika, dan lain-lain. Kegiatan ini juga akan dihadiri oleh kurang lebih 1.000 bikers dari berbagai komunitas roda dua serta komunitas otomotif.

Baca juga:

Harga Barang Naik, Kantor Staf Presiden Minta Masyarakat Kurangi Produk Impor

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement