REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manchester United (MU) pada prinsipnya sudah sepakat dengan Erik ten Hag dan menjadikan pelatih Ajax Amsterdam itu sebagai pelatih permanen Iblis Merah berikutnya. The Athletic dalam lamannya, Rabu (13/4/2022), meyakini sudah ada kesepakatan lisan antara MU dan Ten Hag.
Ten Hag diperkirakan bergabung dengan klub Old Trafford dalam kontrak maksimal empat tahun. Ajax sudah mengetahui situasi ini namun masih perlu bersepakat dengan Man United, sedangkan pihak Iblis Merah sendiri mesti menyelesaikan detail dan dokumentasi.
MU dan ten Hag berkomitmen untuk tidak membuat kesepakatan atau pengumuman tertulis apa pun sampai setelah Ajax menghadapi PSV Eindhoven dalam final Piala Belanda pada 17 April 2022.
Menurut The Athletic, staf pelatih Ten Hag juga akan difinalisasi pada waktunya nanti. Man United ingin menghormati Ajax dan Ten Hag karena akan memainkan pertandingan final Piala Belanda, selain juga masih berusaha menjuarai Liga Utama Belanda atau Eredivisie.
Ten Hag akan menggantikan Ralf Rangnick yang mengemban tugas pelatih sementara sejak Ole Gunnar Solskjaer dipecat oleh klub Liga Primer Inggris itu pada November 2021.
Pelatih kepala Paris Saint-Germain(PSG) Mauricio Pochettino juga masuk daftar calon pelatih Man United tetapi Iblis Merah memutuskan tidak menunjuk mantan arsitek tim Tottenham Hotspur tersebut.
Ten Hag menjadi pelatih Ajax sejak Desember 2017. Dia bergabung dengan klub Belanda itu dari tim B Bayern Muenchen dan bekerja sama dengan Pep Guardiola yang kini melatih Manchester City.
Pelatih berusia 52 tahun itu membawa Ajax ke semifinal Liga Champions 2019 ketika kalah secara dramatis melawan Tottenham saat masih diasuh Pochettino. Ajax menjuarai Eredivisie pada 2019 dan 2021 dan saat ini tengah memuncaki klasemen dengan selisih empat poin dari penguntit terdekatnya.
