Lagi, Satu Pelatih Mundur Setelah Gagal di Piala Dunia

Reuters/Dado Ruvic
Safet Susic
Rep: c56 Red: Esthi Maharani

REPUBLIKA.CO.ID, TEREOPOLIS -- Kegagalan tim-tim untuk meloloskan diri dari fase penyisihan Piala Dunia 2014, selalu memberikan cerita yang cukup memilukan. Salah satunya dari para juru taktik yang langsung mengundurkan diri setelah gagal meloloskan anak asuhannya.

Kali ini, pelatih Bosnia-Herzegovina, Safet Susic mengisyaratkan jika dirinya akan segera meninggalkan posisinya. Namun, sedikit berbeda dari pelatih lain yang mengumumkan pengunduran diri setelah timnya gagal lolos ke babak 16 besar, Susic mengatakan jika dia masih akan bertahan hingga seluruh perhelatan Piala Dunia 2014, selesai.

"Pertandingan dengan Iran, akan menjadi pertandingan terakhir saya. Saya telah memutuskan nasib saya sendiri. Dan ini adalah keputusan yang pasti," ungkap Susic dilansir Lancenet  dikutip dari FourFourTWo, Jumat (27/6).

Pria yang pernah bermain bagi klub Prancis, Paris Saint Germain ini menambahkan, memohon permintaan maaf kepada fans yang kecewa karena Bosnia gagal melaju ke babak 16 besar.

Jika jadi meninggalkan Bosnia, artinya Susic menjadi pelatih keenam yang meninggalkan timnya setelah gagal membawa timnya ke babak lanjutan Piala Dunia.

Sebelumnya, pelatih timnas Italia, Cesare Prandelli, Sabri lamouchi pelatih Pantai Gading, Luiz Fernando Suarez dari Honduras, Alberto Zaccheroni dari Jepang, serta Calos Queroz dari Iran telah memastikan diri hengkang dari posisi mereka.


BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler