Soal Rohingya, Sudutkan Pemerintah Dinilai Perkeruh Suasana

ROL/Havid Al Vizki
Wakil Ketua Komisi satu Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Hanafi Rais
Red: Sadly Rachman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Komisi satu Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Hanafi Rais mengatakan kelompok masyarakat yang melakukan aksi di Kedutaan Besar Myanmar bisa dilihat sebagai sistem politik Indonesia.

Hanafi mengatakan banyak kelompok masyarakat yang mendesak pemerintah untuk lebih pro-aktif memberikan perdamaian di Myanmar.

Dia menambahkan tuduhan yang menyudutkan pemerintah dalam permasalahan Rohingya tersebut bisa memperkeruh suasana saat ini.

Berikut video lengkapnya.

 

 

Videografer:


Havid Al Vizki

Video Editor:
Fian Firatmaja

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler

Keluarga Gamma Berhasil Amankan CCTV yang Rekam Polisi Lepaskan Tembakan, tak Ada Tawuran

Terungkap Sederet Fakta Baru Kasus Remaja Bunuh Ayah-Nenek di Jaksel dari Kesaksian Warga

Warga Cerita Profesi Ayah, Nenek, dan Ibu dari Anak Pelaku Pembunuhan di Lebak Bulus

Ini Kronologi Penembakan oleh Aipda Robig Menurut CCTV yang Didapatkan Keluarga Gamma

Mengenal Habib Luthfi, Pimpinan JATMAN yang Strukturnya Dibekukan PBNU

Anak Pelaku Pembunuhan Ayah dan Nenek Mengaku Menyesal, Sempat Tanyakan Kondisi Ibu

Tokoh Kupang: Umat Katolik Sambut Gembira Kehadiran Muhammadiyah

Tanwir Muhammadiyah: Hadirkan Kemakmuran untuk Semua

Prabowo, Mayor Teddy, dan Presiden tanpa Ajudan

Din Optimistis Prabowo Mampu Wujudkan Kesejahteraan Guru