Temuan Mayat di Papua, Simbol OPM, dan Senjata Buatan AS
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sehari setelah proses evakuasi sandera di Papua, Kopassus melakukan pembersihan area. Petugas menemukan dua mayat dengan senjata. Kedua mayat tersebut dianggap sebagai anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) karena atribut yang di kenakannya.
Kepala Penerangan Komando Daerah Militer XVII/Cendrawasih Letnan Kolonel Infantri M Aidi menuturkan, mayat ditemukan di sekitar Kampung Kimbeli, Papua. Mayat-mayat tersebut kemudian diserahkan kepada warga di sana. Kemudian, lanjut dia, sesuai dengan adat Papua mayat tersebut langsung dibakar oleh warga.
Selain terdapat senjata jenis pistol cold defender buatan Amerika Serikat (AS) No. 2162020 cal 11 MM dengan enam butir amunisi, mayat-mayat itu ditemukan mengenakan simbol-simbol OPM.
Berikut video lengkapnya.
Video Editor:
Fian Firatmaja