Gubernur di Filipina Minta Warga Sholat Tarawih di Rumah
Sholat tarawih di rumah antisipasi penyebaran Covid-19.
REPUBLIKA.CO.ID, MARAWI -- Gubernur Lanao del Sur di Filipina, Mamintal Adiong Jr. meminta seluruh warganya melaksanakan sholat sunnah tarawih selama Ramadhan di rumah mereka. Hal ini sebagai bentuk antisipasi terhadap situasi pandemi wabah corona atau Covid-19.
"Kami melarang pelaksanaan sholat di masjid untuk menghindari pertemuan massal," kata Adiong dalam dialek Maranao dalam video yang diposting di Facebook, dilansir dari Manila Times, Selasa (21/4).
Selain itu, pelaksanaan sholat Jumat di masjid-masjid telah ditangguhkan di seluruh provinsi dan seluruh Daerah Otonomi Bangsamoro di kalangan Muslim Mindanao setelah penerapan karantina masyarakat yang ditingkatkan. Namun, masjid masih diizinkan untuk melanjutkan adzan.
Adiong mengatakan penangguhan sementara yang dilakukan tersebut adalah tindakan pencegahan untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang sangat menular di daerah tersebut. “Kami berusaha sebaik mungkin untuk memerangi Covid-19 dan kami membutuhkan kerja sama Anda. Setelah kita mengalahkan virus ini, kita dapat melanjutkan sholat di masjid,” ujarnya.
Hingga Ahad (19/4), ada delapan kasus yang dikonfirmasi, empat pemulihan, dan tiga kematian di Lanao del Sur, menurut Kantor Kesehatan Provinsi Terpadu. Pasien terkonfirmasi terbaru dari Kota Marawi adalah di Pusat Medis MIndanao Utara di Cagayan de Oro.
Darul Ifta Bangsamoro juga telah mengeluarkan pedoman agama untuk penangguhan sementara waktu sholat tarawih di masjid-masjid sesuai dengan langkah pencegahan terhadap virus corona. Pedoman ini ditandatangani oleh mufti pemerintah Bangsamoro Abuhuraira Udasan.