Korsel Tingkatkan Tes Covid-19 Massal di RS dan Panti Jompo
Korsel mengumumkan 76 kasus baru Covid-19.
REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Korea Selatan (Korsel) mulai menggelar tes massal Covid-19 terhadap puluhan ribu pegawai rumah sakit dan panti jompo. Pada Senin (19/10), mereka mengumumkan 76 kasus baru virus corona.
Angka yang diumumkan Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Korsel (KCDC) menambah kasus infeksi di Negeri Ginseng menjadi 25.275. Jumlah itu termasuk 444 pasien Covid-19 yang meninggal dunia.
Sabanyak 37 kasus baru terjadi dari wilayah metropolitas Seoul yang padat penduduk, rumah bagi lebih dari setengah dari total 51 juta jiwa populasi Korsel. Petugas kesehatan Korsel melacak penularan yang terjadi pada kasus-kasus terbaru berhubungan dengan berbagai tempat dan kelompok termasuk rumah sakit, gereja, sekolah, dan kantor-kantor.
Ada 15 kasus lainnya dilaporkan terjadi di kota pelabuhan Busan. Sebagian besar kasus di kota terkait dengan rumah sakit untuk orang lanjut usia.
Pada Senin ini, pemerintah Korsel mulai menggelar tes terhadap 160 ribu petugas rumah sakit, panti jompo, dan pusat-pusat tempat berkumpulnya orang lanjut usia demi mencegah penularan Covid-19 di tempat-tempat itu.