Bungkam Arema, PSS Raih Kemenangan Pertama di Liga 1

PSS Sleman yang tertinggal lebih dulu bangkit menaklukkan Arema 2-1.

ANTARA/Yulius Satria Wijaya
Pesepak bola PSS Sleman Fitra Ridwan (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Arema FC Renshi Yamaguchi (kanan) dalam laga lanjutan Liga 1 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Ahad (19/9).. PSS mengalahkan Arema 2-1.
Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- PSS Sleman bangkit dari ketertinggalan untuk memetik kemenangan perdana di kompetisi BRI Liga 1 2021/22. PSS menaklukkan Arema 2-1 di Stadion Pakansari, Bogor, pada laga pekan ketiga, Ahad (19/9).

Baca Juga


Tiga angka mengantrol posisi PSS delapan tangga ke posisi delapan dengan nilai empat dari tiga laga. Sementara Arema turun satu peringkat ke posisi 16 dengan nilai dua.

Jalannya laga

PSS membuka ancaman ke lini pertahanan Arema di menit kedua melalui umpan jauh oleh Mario Maslac kepada Irkham Mila. Namun bola dapat dihentikan oleh bek Arema yang dengan cepat melakukan serangan balik. 

Kushedya Hari Yudo menerima umpan di depan, tapi dihentikan oleh Maslac dan Arema mendapat hadiah tendangan bebas. Rizky Dwi mengambil bola mati dan langsung melepaskan tembakan ke gawang, tapi dapat dihentikan oleh kiper PSS Ega Rizky Pramana. 

Pada menit ketujuh tim asuhan Dejan Antonic kembali menciptakan bahaya di area pertahanan Arema. Fitra Ridwan memberikan operan jauh ke sisi kiri gawang di mana Irkham berada. Namun bola disapu keluar lapangan oleh pemain belakang Arema. 

Selanjutnya pada menit ke-10, Fitra mengeksekusi tendangan bebas dari sisi kiri serangan yang langsung mengarah ke gawang. Namun, si kulit bundar berhasil dihentikan oleh tinju Adilson Maringa. 

Dari kubu Arema, peluang tercipta di menit ke-13 saat umpan dari Dendi Santoso diselesaikan oleh Carlos Fortes dengan tembakan ke tiang dekat. Sayang, bola belum menemui sasaran dan hanya menghasilkan tendangan gawang bagi tim berjuluk Super Elang Jawa. 

Rafi Angga melewatkan peluang emas bagi PSS di menit ke-17 saat ia menerima umpan terobosan di mulut gawang Arema tanpa penjagaan. Namun, peluang tersebut gagal dikonversi menjadi gol karena Rafi terlambat merespons.

Singo Edan mendapat hadiah tendangan bebas di menit ke-25 saat Kushedya dilanggar oleh Kim. Bagas Adi mengambil tendangan bebas dan diblokir oleh pemain PSS, lalu dilanjutkan oleh Hanif Sjahbandi tapi bola masih terlalu tinggi dari sasaran. 

Pada menit ke-34, Johan Ahmad Farizi alias Alfarizie membuka peluang bagi Arema dengan umpan dari sisi kiri serangan tapi dibuang keluar lapangan oleh pemain belakang Arema. Sejurus kemudian dari situasi tendangan sudut, Arema berhasil memimpin melalui gol Alfarizie dengan tendangan kaki kanan setelah dibukakan ruang oleh Fortes. 

PSS juga terus berjuang untuk mengejar ketertinggalan mereka. Tim asuhan Dejan menciptakan beberapa peluang tapi gagal dikonversi menjadi gol. 

 

PSS akhirnya berhasil menyamakan kedudukan pada menit akhir melalui situasi tendangan sudut. Tandukan Maslac berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 sebelum kedua tim menuju ke ruang ganti.

Pada babak kedua, kedua tim langsung bermain dengan intensitas tinggi. Beberapa pelanggaran sempat dilakukan oleh kedua tim. Tapi wasit sejauh ini baru mengeluarkan kartu kuning untuk Aaron Evans di menit ke-48. 

Gawang Maringa mendapat ancaman di menit ke-53 saat Irfan Jaya mengambil tendangan bebas dari jarak yg cukup jauh. Maringa yang tidak mau mengambil risiko memilih untuk meninju bola keluar lapangan dan menghasilkan tendangan sudut. 

Namun setelah situasi tersebut Arema melakukan serangan balik cepat dengan upaya yang dilakukan oleh Fortes. Untungnya serangan itu berhasil dihentikan. 

Pada menit ke-55, tim Super Elang Jawa mendapatkan peluang emas mereka dengan umpan dari Samsul Arifin di sisi kiri kepada Angga. Namun, Angga yang memilih menyambut bola dengan kaki ketimbang kepala harus melihat upayanya tidak tepat sasaran. 

Sejurus kemudian, Arema kembali memberikan balasan saat Kushedya mendapat ruang saat menerima umpan tarik di depan gawang setelah kemelut. Namun penyelesaian Kushedya masih terlalu tinggi di atas mistar gawang. 

Arema terus mengancam dan berusaha membuka peluang. Hingga pada menit ke-71, tandukan Kushedya saat menerima umpan masih membentur Mistar. Dua menit berselang Dedik menyia-nyiakan peluang di depan gawang saat menerima umpan dari Fortes, tapi tendangannya terlalu deras. 

PSS justru menjadi tim yang berhasil membalikkan keadaan pada menit ke-80 melalui gol yang diciptakan oleh Eduardo Juninho yang baru masuk di menit ke-74. Ia menuntaskan umpan manis dari Arsyad di sebelah kiri. Kini PSS memimpin 2-1. 

Arema berusaha mengejar ketertinggalan mereka dengan melancarkan serangan bertubi-tubi. Namun skuad Super Elang Jawa mempunyai organisasi pertahanan yang sulit ditembus oleh pasukan Singo Edan. Beberapa peluang berhasil diciptakan tapi gagal dikonversi menjadi gol. 

Skor pun bertahan 2-1 untuk PSS hingga peluit panjang tanda pertandingan berakhir ditiup oleh wasit. 

Susunan pemain kedua tim:

Berikut susunan pemain kedua tim:

PSS (4-3-3)

Ega Rizky Pramana (kiper); Bagus Nirwanto, Aaron Evans, Mario Maslac, Samsul Arifin (Derry Rachman 67'); Kim Kurniawan, Misbakus Solikin (Wahyu Sukarta 74'), Fitra Ridwan (Eduardo Junior 74'); Irfan Jaya, Rafi Angga (Arsyad Yusgiantoro 58'), Irkham Mila

Cadangan: Miswar Saputra (kiper), Dendi Agustian, Fandry Imbiri, Jepri Kurniawan, Ocvian Chanigio, Hokky Caraka

Pelatih: Dejan Antonic

Arema (4-3-3)

Adilson 'Maringa' Dos Santos (kiper), Johan Alfarizie, Sergio Silva, Bagas Adi Nugroho, Hanif Sjahbandi; Dave Mustaine (Dedik Setiawan 54'), Renshi Yamaguchi, Rizky Dwi Febrianto (Ridwan Tawainela 76'); Carlos Fortes, Dendi Santoso (Feby Eka 65'), Kushedya Hari Yudo (Muhammad Rafli 76')

Cadangan: Teguh Amiruddin (kiper), Achmad Figo, Didik Ariyanto, Ikhfanul Alam, Hamzah Titofani, Bramntio Ramadhan, 

Pelatih: Eduardo Almeida

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler