Wali Kota Semarang Minta Calon Penerima Vaksin Ketiga Tertib Mengantre

Vaksinasi dosis ketiga diprioritaskan lansia serta kelompok rentan.

ANTARA/Aji Styawan
Petugas kesehatan memeriksa tekanan darah warga yang akan menerima vaksin COVID-19 penguat (booster) jenis AstraZeneca di sebuah pusat perbelanjaan di Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (17/1/2022). Pemerintah Kota Semarang menargetkan vaksinasi penguat atau vaksinasi dosis ketiga kepada sebanyak 5.000 penerima per hari yang tersebar di 37 puskesmas, sejumlah rumah sakit serta beberapa lokasi yang telah ditentukan di Kota Semarang sebagai upaya mendukung pemerintah dalam mempercepat penanggulangan pandemi COVID-19.
Red: Muhammad Fakhruddin

REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG -- Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi meminta masyarakat calon penerima suntikan vaksin COVID-19 dosis ketiga tertib dalam mengikuti mekanisme yang telah ditentukan.

Baca Juga


"Dari awal memang antreannya sangat panjang, tapi nanti akan ada percepatan," katanya dalam siaran pers di Semarang, Selasa (18/1/2022).

Ia menyebut persediaan vaksin untuk dosis ketiga mencukupi.Ia mengatakan setelah pelaksanaan vaksinasi anak usai 6-11 tahun, para tenaga kesehatan akan dialihkan untuk percepatan vaksinasi dosis ketiga.

Untuk saat ini, lanjut dia, vaksinasi dosis ketiga diprioritaskan lansia serta kelompok rentan pada usia di atas 18 tahun. Ia menuturkan lima ribu penerima vaksin dosis ketiga bisa terlayani.

Sebanyak 37 puskesmas serta sejumlah rumah sakit, kata dia, telah melayani penyuntikan vaksin dosis ketiga. "Sampai hari ini berjalan lancar, persediaan vaksin juga aman," katanya.

sumber : ANTARA
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler