Hakim dan Pegawai PN Tanjungkarang Terpapar Covid-19

PN Tanjungkarang menerapkan work from home (WFH) selama sepekan.

Pixabay
Virus corona (ilustrasi)
Rep: Mursalin Yasland Red: Teguh Firmansyah

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Beberapa hakim dan pegawai di Kantor Pengadilan Negeri (PN) Tanjungkarang (Bandar Lampung) terpapar Covid-19, Selasa (15/2/2022). PN Tanjungkarang menerapkan work from home (WFH) selama sepekan.

Keterangan yang diperoleh Republika.co.id, Selasa (15/2), PN Tanjungkarang menggelar rapid tes antigen dengan peserta hakim dan pegawai pengadilan pada Selasa ini. Hasilnya sudah dapat diketahui, belasan pegawai termasuk hakim reaktif Covid-19, tiga orang sudah dinyatakan positif.

Kepala PN Tanjungkarang Dadi Rachmadi mengatakan, setelah diketahui hasil swab antigen belasan orang terpapar Covid-19 dan terdapat yang positif hakim dan pegawai, mulai Rabu (16/2) PN menerapkan WFH hingga 23 Februari 2022. “Kami WFH dulu,” kata Dadi.

Adapun untuk urusan sidang dan pelayanan tetap dilakukan secara luring dengan protokol kesehatan. Sementara kegiatan kepegawaian dan lainnya dilaksanakan secara WFH untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 di lingkungan PN.

Sementara itu Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mengatakan selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 di Kota Bandar Lampung melarang masyarakat menggelar acara resepsi pernikahan yang mengumpulkan orang banyak untuk sementara. “Saya minta (yang nikah) tidak mengadakan resepsi dulu, cukup di KUA saja,” kata Eva Dwiana, Selasa (15/2).

Kepada warga yang telah merencanakan pernikahan sebelum PPKM Level 3, resepsi pernikahan akan dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat dengan pengawasan Satgas Covid-19 setempat. Ia mengatakan, PPKM Level 3 dengan persyaratannya bukan untuk menghambat akktivitas masyarakat, karena memang kasus Covid-19 di Kota Bandar Lampung sedang melonjak.

Selain memperketat acara resepsi yang mengumpulkan orang banyak, Satgas Covid-19 Kota Bandar Lampung juga akan mengefektifkan lagi posko penjagaan di pintu masuk Kota Bandar Lampung. Lima titik posko penjagaan berada perbatasan akses masuk kota.

Petugas Satgas Covid-19 juga akan melakukan patroli rutin bersama Forkopimda untuk memantau aktivitas masyarakat terutama pada malam hari, seperti di kafe, rumah makan, dan tempat hiburan malam. 

Baca Juga


BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler